Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
BPJPH Rilis Indonesia Global Halal Fashion, Targetkan Kejayaan di Pasar Dunia
Ekonomi
5 jam yang lalu
BPJPH Rilis Indonesia Global Halal Fashion, Targetkan Kejayaan di Pasar Dunia
2
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
4 jam yang lalu
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
3
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
3 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
4
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
2 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
5
Okto Sebut Sudah 9 Atlet Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
4 jam yang lalu
Okto Sebut Sudah 9 Atlet Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
6
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
2 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Home  /  Berita  /  Sumatera Utara

Relokasi Pasar Sibuhuan Solusi Atasi Kemacetan Lalin

Relokasi Pasar Sibuhuan Solusi Atasi Kemacetan Lalin
Relokasi Pasar Sibuhuan atasi kemacetan lalulintas di inti ibukota Sibuhuan
Selasa, 03 Oktober 2017 08:07 WIB
Penulis: Ibnu Nasution

Palas-Relokasi pusat perbelanjaan Pasar Sibuhuan yang berada diinti ibukota Kabupaten Padang Lawas(Palas) solusi mengatasi kemacetan lalulintas pasar. Mengingat lokasinya tepat berada di simpang empat Sibuhuan karera perluasannya tidak lagi.

Demikian disampaikan Kadis Koperindag dan UMKM Palas Eddi Mirson didampingi Kabid Pasar H. Khoiruddin Siregar menyikali wacana pemindahan pasar Sibuhuan. Sasaran relokasi pasar sibuhuaan kelokasi pasar baru yang terletak di jalan Suropatti Banjar Raja, berjarak sekira 500 meter dari simpang empat (Pasar saat ini, red).

Namun ,diakui Eddi Mirson ,masih terganjal dengan berbagai alasan. Salah satu alasan adalah minimnya pembeli berhubung tidak terletak dikawasan jalan lintas

Diri menjelaskan, meski demikian Pemkab Palas melalui Dinas Koperasi Perindustrian Perdagangan dan UMKM tak bosan mengajak para pedagang untuk bersedia pindah.

Dengan alasan, lanjut dia, Pasar Sbuhuan saat ini sudah tidak memungkinkan diperluas. "Ironisnya lagi, menghambat penataan kota, jika pasar ini masih begitu saja. Tentu solusinya pasar harus pindah," ungkapnya lagi.

Dia mengatakan,sejauh ini sudah ada sekitar 60 an pedagang yang mendaftar. langsung ke developer CV Anugerah Sejahtera Abadi (pengembang, red)." pemindahaan pasar sudah pasti, karena memang sudah tidak layak lagi," imbuhnya

Tetapi dirinya mengakui, tidak dapat memastikan kapan rencana pemindahaan dilakukan, belum dapat dipastikan. Lebih lanjut, kesepakatan kerja sama antara developer dengan Bank BRI juga sudah terjalin. Tujuannya untuk memudahkan pihak pedagang dengan sistim kredit.

Sesuai data, sambung dia, ada 159 pedagang kios yang ada saat ini, sekitar 60 sudah mendaftar dan sudah menyerahkan panjar (uang muka, red). Untuk diketahui, ketersediaan kios di pasar baru yang sudah bertahun selesai dibangun ini mulai dari ukuran 4x10, 4x5, sampai terkecil ukuran 3x3. Diyakini pasar baru ini akan dapat menampung transaksi jual beli dibanding pasar lama ,terangnya lagi.

Untuk perluasannya pun masih luas itu ke belakang. Dan jalan-jalan keliling di pasar itu sudah dibangun. Tentu ini akan lebih memudahkan pedagang dan pembeli datang ke pasar itu. Sedang untuk pasar lama nanti kalau sudah pindah akan mempermudah pelebaran jalan.

"Tentu keindahaan kota dapat tertata dengan baik sesuai rencana pembangunan daerah," ungkap Mirson.

Editor:Wen
Kategori:Sumatera Utara, Pemerintahan
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77