Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
19 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
2
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
21 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
3
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
14 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
4
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
14 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
5
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
19 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
6
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
9 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Ups... 1.500 Kader PDIP Pangkalpinang Mundur Berjamaah, Ada Apa Ya?

Ups... 1.500 Kader PDIP Pangkalpinang Mundur Berjamaah, Ada Apa Ya?
Istimewa.
Selasa, 03 Oktober 2017 19:38 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Kepengurusan Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Pangkalpinang bergejolak.

Sebanyak 1.500 kader yang duduk di DPC, Pengurus Anak Cabang (PAC), dan ranting tahun kepengurusan 2015 hingga 2020 secara kompak menyatakan mundur.

Penegasan itu sebagaimana disampaikan puluhan perwakilan pengurus yang hadir memadati kantor sekretariat DPC PDIP Pangkalpinang pada saat jumpa pers, Senin (2/20) kemarin.

Tahkin yang menjadi jurubicara dalalam jumpa pers itu menjelaskan bahwa setidaknya ada enam PAC mengajukan pengunduran diri dari kepengurusan. Alasannya demi penegakkan marwah PDIP Pangkalpinang.

Mantan Sekretaris PAC PDIP Taman Sari itu menjelaskan bahwa DPC PDIP Pangkalpinang kepemimpinan Abang Hertza telah sekarat dalam kepemimpinan. PAC, ranting hingga anak ranting sepakat tidak akan bekerjasama dengan pengurus partai pimpinan Abang Hertza lagi.

"Kami melihat partai sudah dimanfaatkan dia untuk kepentingan pribadi," kata Tahkin diamini oleh rekan kader lainnya, seperti dikutip dari RMOLBabel.

Pihaknya juga menyatakan siap melawan jika ada oknum yang membawa partai ini kepada kepentingan pribadi.

"Kita sudah melewati mekanisme partai, menyampaikan mosi tidak percaya terhadap pimpinan saat ini. Tidak pernah ditindaklanjuti, perbedaan pendapat diwarnai pergantian pengurus. Semoga ini menjadi perhatian DPP agar dapat segera membenahi PDIP, khususnya DPC Pangkalpinang," tandasnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/