Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
19 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
2
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
19 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
3
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
21 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
4
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
20 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
19 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
6
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
5 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Home  /  Berita  /  Riau

Jadi Narasumber di Forum Komunikasi Mahasiswa, Syamsuar: Kemajuan Teknologi Harus Disikapi dengan Arif

Jadi Narasumber di Forum Komunikasi Mahasiswa, Syamsuar: Kemajuan Teknologi Harus Disikapi dengan Arif
Bupati Siak, Drs H Syamsuar MSi menjadi narasumber pada seminar forum komunikasi mahasiswa di Pekanbaru.
Sabtu, 07 Oktober 2017 13:04 WIB
Penulis: Ira Widana
PEKANBARU - Bupati Siak, Drs H Syamsuar MSi, menjadi nara sumber dalam Seminar dan Rakorwil Forum Komunikasi Mahasiswa Jurusan Pengembangan Masyarakat Islam se-Sumatra, Sabtu (7/10/2017), di Aula Gedung Guru, Pekanbaru.

Seminar bertemakan "Membagun Karakter Muda Melalui Nilai-nilai Pancasila dalam Upaya Peningkatan Kesejahteraan Sosial, itu dihadiri ratusan mahasiswa dari Riau, Medan, Sumbar dan Lampung.

Acuan pembangunan itu, kata Syamsuar, berdasarkan visi dan misi. Dalam misi pembangunan di Kabupaten Siak ada berisikan soal agama. Artinya, hal ini menjadi kewajiban karena tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) selama lima tahun.

"Ini kuncinya pembangunan yang berkerakter dan beragama di Siak, jika tidak ada dalam RPJMD maka akan menjadi masalah," ucap Syamsuar.

Dalam membentuk karakter pemuda generasi masa depan bangsa, jelas Syamsuar, di Siak pembangunan pendidikan umum berimbang dengan pendidikan agama.

Pembangunan umum yang berkarakter dan berimbang dengan pendidikan agama ini, ucap Syamsuar, sejalan dengan ideologi bangsa ini. Yakni, Pancasila.

"Bukankah point petama ideologi bangsa ini ketuhanan yang maha esa. Ini sudah jelas bahwa pembangunan itu tidak lepas dari agama. Apalagi kita sebagai orang Melayu yang identik dengan Islam dan berfilsafah bahwa adat bersendikan syarak, syarak bersendikan kitabullah," ungkap Syamsuar.

Gita Yolanda, salah seorang peserta seminar dari Riau sempat bertanya, bahwa masalah pemuda Riau pada saat ini kurangnya peduli indentitas diri sehingga terbawa arus budaya barat. "Bagaimana mengatasi masalah ini, Pak," tanya Gita.

Pertaanyaan sejumlah lainnya dalam seminar tersebut, tak lepas dari persoalan menciptakan pemuda yang berilmu dan berkarakter agama, dan ini sesuai dengan tema seminar.

Kemajuan teknologi, kata Syamsuar menjawab pertanyaan Gita, memang tak bisa dihindari. Akibat hal ini, membentuk karakter pemuda yang kurang peduli dengan lingkungannya.

Kemajuan ini harus disikapi secara arif. Gunakan teknologi yang merupakan budaya barat ini untuk kegiatan positif dan jadikan teknologi memangkas rentang waktu pelayanan kepada masyarakat.

Untuk menyikapi masalah ini, Siak saat ini ditetapkan sebagai Kabupaten hijau, kabupaten smart city yang tujuannya membentuk karakter dan mencerdaskan anak-anak bangsa. Sehingga Siak mendapat penghargaan pelayan publik terbaik di tingkat Nasional.

"Alhamdulillah, pendidikan berkarakter di Siak tertuang dalam Perda, wajib belajar 9 tahun. Selain itu, nawaitu kita melahirkan 1000 hafizh juga sudah terlaksana dengan baik dan saat ini ada 6 pondok di Siak," kata Syamsuar.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/