Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Dicintai Rakyat, Projo Sulsel: Pa Jokowi Jangan Pulang Kampung Dulu
Politik
22 jam yang lalu
Dicintai Rakyat, Projo Sulsel: Pa Jokowi Jangan Pulang Kampung Dulu
2
Stefano Cugurra Siapkan Cara Hentikan Da Silva-Ciro di Semifinal Leg Pertama
Olahraga
9 jam yang lalu
Stefano Cugurra Siapkan Cara Hentikan Da Silva-Ciro di Semifinal Leg Pertama
3
Nick Kuippers Bertekad Berikan Hasil Terbaik Untuk Bobotoh
Olahraga
8 jam yang lalu
Nick Kuippers Bertekad Berikan Hasil Terbaik Untuk Bobotoh
4
Pemain Persib Sambut Positif VAR Di Championship Series BRI Liga 1 2023/24
Olahraga
8 jam yang lalu
Pemain Persib Sambut Positif VAR Di Championship Series BRI Liga 1 2023/24
5
Madura United Lanjutkan Target Dengan Semangat K3 Tanpa Pelatih Kepala
Olahraga
8 jam yang lalu
Madura United Lanjutkan Target Dengan Semangat K3 Tanpa Pelatih Kepala
6
Borneo FC Siap Lawan Madura United Dan Tambahan Dukungan Spesial
Olahraga
8 jam yang lalu
Borneo FC Siap Lawan Madura United Dan Tambahan Dukungan Spesial
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Ketika Ketua MPR Bicara "Nasionalisme Zaman Now" pada Generasi Millenial

Ketika Ketua MPR Bicara Nasionalisme Zaman Now pada Generasi Millenial
Dok. MPR.
Minggu, 22 Oktober 2017 11:55 WIB
JAKARTA - Ketua MPR Zulkifli Hasan menjadi pembicara dalam Conference on Indonesian Foreign Policy bertajuk ‘Nasionalisme Abad 21’ di The Hall Kota Kasablanka, Sabtu (21/10).

Acara diselenggarakan oleh Foreign Policy Community of Indonesia yang merupakan forum anak anak muda yang memberi perhatian pada isu kebangsaan dan luar negeri dengan dikoordinr oleh Dino Patti Djalal. Selain Ketua MPR, hadir pula Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto .

Di hadapan audiens yang merupakan generasi millenial tersebut, Zulkifli Hasan bicara tentang memaknai Nasionalisme sesuai semangat kekinian anak muda atau Nasionalisme Zaman Now.

"Nasionalisme zaman now itu bermakna manusia Indonesia yang cinta budaya lokal daerahnya, bangga terhadap identitas nasionalnya dan memiliki daya saing di level global," kata Zulkifli Hasan

Karena itu, lanjut Zulkifli Hasan, sudah bukan waktunya lagi generasi muda mengungkit ungkit lagi perbedaan Suku, Agama dan latar belakang lainnya.

"Mempersoalkan perbedaan itu mundur ke belakang. Padahal perbedaan itu sudah selesai 72 Tahun dengan rumusan Pancasila dari Founding Fathers kita," tandasnya.

Sebagai bagian dari semangat Nasionalisme abad 21, Zulkifli Hasan meminta anak anak muda optimis dan tidak kehilangan harapan.

"Indonesia masa depan itu Optimisme anak anak muda hari ini. Cintai negerimu dengan terus menjadi bagian dari perbaikan. Jangan pernah putus asa," tutupnya. ***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Politik, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/