Supermoon Terlihat Jelas di Lhokseumawe
Penulis: Sarina
LHOKSEUMAWE – Sejumlah masyarakat Kota Lhokseumawe antusias menyaksikan dan mengabadikan fenomena alam supermoon atau bulan purnama perigee, Minggu (5/11/2017) dini hari.
Salah seorang warga asal Geudong, Aceh Utara, Ramadhan (23) kepada GoAceh mengatakan, dirinya berkumpul dengan teman-teman semenjak pukul 19.00 WIB, menanti bulan purnama parage itu muncul. Akan tetapi, katanya, fenomena alam supermoon itu awalnya ditutupi oleh awan mendung dan tidak terlihat.
“Ini baru pertama sekali saya menanti fenomena alam supermoon ini, karena menurut pemberitaan yang saya dapat sebelumnya jarak bulan dengan bumi diperkirakan akan mencapai 364.000 kilometer jauhnya, berarti memang benar-benar sangat dekat,” ungkapnya di Lhokseumawe.
Ramadhan menambahkan, cahaya rembulan mulai terang sekira pukul 00.30 WIB.
Pantauan GoAceh, selain masyarakat yang menanti fenomena alam supermoon, fotografer dan juga wartawan turut mengabadikan fenomena alam ini.
Dikabarkan sebelumnya, Kepala Pusat Studi Ilmu Falak LPPM IAIN Lhokseumawe, Teungku Ismail kepada GoAceh, Kamis (2/11/2017) mengatakan, fenomena alam tersebut terjadi saat bulan mencapai titik terdekat dengan bumi dalam kondisi bulan penuh atau purnama. Pada 4 November 2017, bulan purnama bisa disebut sebagai supermoon karena berada di jarak terdekatnya dengan bumi.
Editor | : | TAM |
Kategori | : | Umum |