Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
18 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
2
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
16 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
3
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
17 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
4
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
14 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
5
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
Olahraga
12 jam yang lalu
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
6
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Umum
14 jam yang lalu
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Home  /  Berita  /  Ekonomi

Ini yang Dilakukan Pemkab Bireuen Atasi Kenaikan Harga Sembako

Ini yang Dilakukan Pemkab Bireuen Atasi Kenaikan Harga Sembako
Ilustrasi.
Rabu, 13 Desember 2017 19:21 WIB
Penulis: Joniful Bahri
BIREUEN - Pemerintah Kabupaten Bireuen terus mencari solusi untuk mengatasi kenaikan harga sembako. Salah satunya yang dilakukan adalah menggelar operasi pasar.

Seperti yang dilakukan Dinas Penanaman Modal, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Mengengah (DPMPK-UKM), Rabu (13/12/2017). Operasi pasar itu dilakukan di empat kecamatan.

Selama kegiatan tersebut, DPMPK-UKM menjual beberapa jenis kebutuhan pokok dengan harga murah.

Kepala DPMPK-UKM Bireuen, Darwansyah kepada GoAceh mengatakan, untuk tahap pertama, operasi pasar digelar dii Kecamatan Jeunieb.

“Untuk hari Kamis besok kita buka di Kota Juang, lalu Jumat di Kota Matangglumpangdua, Peusangan dan hari Sabtu (16/12/2017) akan digelar di pasar Gandapura," kata Darwansyah.

Darwansyah menambahkan, bahan kebutuhan pokok yang jual meliputi  beras merek kuku balam dengan harga Rp7.500 per kilogram, gula pasir Rp19 ribu per kilogram.

Kemudian minyak goreng kemasan 2 liter dengan harga Rp24 ribu per kemasan dan telur Rp40 ribu per papan.

“Operasi pasar ini dilakukan guna membantu masyarakat, serta dapat menekan kenaikan harga kebutuhan pokok menjelang akhir tahun serta tahun baru," terangnya.

Editor:Jamaluddin Idris
Kategori:Ekonomi
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/