Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
15 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
2
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
Olahraga
15 jam yang lalu
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
3
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
DPD RI
13 jam yang lalu
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
4
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
Pemerintahan
13 jam yang lalu
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
5
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Olahraga
14 jam yang lalu
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
6
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif
Olahraga
14 jam yang lalu
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif
Home  /  Berita  /  Umum

Cek Mad Usulkan Listrik untuk Kawasan Obyek Wisata Gunung Salak

Cek Mad Usulkan Listrik untuk Kawasan Obyek Wisata Gunung Salak
Salah satu spot foto di lokasi obyek wisata Gunung Salak di Kecamatan Nisam Antara, Kabupaten Aceh Utara. [Dok GoAceh]
Senin, 18 Desember 2017 10:40 WIB

LHOKSUKON – Bupati Aceh Utara, Muhammad Thaib, meminta PT Perusahaan Listrik Negara (PT PLN) memasang saluran listrik ke obyek wisata Gunung Salak di Kecamatan Nisam Antara, Kabupaten Aceh Utara.

Pasalnya, obyek wisata baru daerah tersebut belum memiliki fasilitas listrik dan air bersih. Padahal, kawasan itu setiap hari ramai dikunjungi masyarakat dari Kabupaten Aceh Utara, Lhokseumawe, Bireuen dan Kabupaten Bener Meriah.

“Sudah saya minta agar dipasang tiang listrik. Itu butuh ratusan tiang dari Desa Jamuan, Kecamatan Banda Baro, Aceh Utara sampai ke kawasan Gunung Salak,” kata bupati yang akrab disapa Cek Mad, Minggu (17/12/2017).

Dia menyebutkan, pembenahan kawasan wisata terus dilakukan untuk menambah daya tarik, agar selalu ramai dikunjungi. “Potensi obyek wisata itu akan semakin menarik setelah ditata dengan baik,” katanya.

Sementara itu, Manajer PT PLN Krueng Geukuh, Mukhtar Juned, menyebutkan usulan bupati tersebut telah dimasukkan dalam program kerja tahun depan.

“Kita ukur dulu berapa panjang jalan itu, lalu baru diketahui jumlah detail tiang listrik yang dibutuhkan,” pungkasnya.

Editor:TAM
Sumber:Kompas.com
Kategori:Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/