Rail Clinic Bisa Layani 146 Pasien 

MEDAN - Setelah beroperasi sejak 2015 di Jawa dan Palembang, akhirnya PT Kereta Api Indonesia (KAI) menghadirkan Rail Clinic atau kereta api layanan kesehatan di Sumatera Utara (Sumut). Rail Clinic tersebut dapat melayani 146 pasien.

Vice Presiden PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) Divre I Sumut, Aslikan mengatakan, Rail Clinic ini adalah kereta api untuk layanan kesehatan, bukan kereta api penumpang. Rail Clinic yang pertama untuk wilayah operasi Divre I Sumatera Utara berfungsi sebagai pelayanan kesehatan ini akan dioperasikan dalam kegiatan bakti sosial PT KAI di Sumut.

"Rangkaian kereta api Rail Clinic ada 2 gerbong yang di dalamnya terdapat laboratorium mini, farmasi atau apotek, periksa umum, periksa kehamilan, pemeriksaan gigi, periksa mata," kata Aslikan pada acara Bakti Sosial PT KAI Divre I Sumut di Stasiun Batang Kuis, Deliserdang, Rabu (20/12/2017).

Dengan rincian poli umum bisa melayani pasien sebanyak 92 orang, di poli mata 30 orang, di poli gigi 13 orang,  di poli kehamilan ibu dan anak (KIA) 11 orang. Jadi total keseluruhan bisa melayani 146 orang.

Sambungnya, diharapkan kereta api layanan kesehatan ini atau Rail Clinik bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk berobat secara gratis.

"Khususnya bagi masyarakat yang berada di sepanjang jalur kereta api dan daerah-daerah yang jauh dari jangkauan rumah sakit atau puskesmas. Jika peralatan medis nya sudah lengkap, Rail Clinik ini nantinya mirip seperti rumah sakit berjalan," kata Aslikan didampingi Manajer Humas PT KAI Divre I Sumut Sapto Hartoyo dan Manajer Kesehatan PT KAI Divre I Sumut dr Miftah Farizd.

Menambahkan Manajer Humas PT KAI Divre I Sumut Sapto Hartoyo mengatakan program kesehatan memakai Rail Clinic karena Divre I Sumut baru mendapat alokasi Rail Clinic pad Desember 2017 ini.

"Jadi kita baru mendapatkan alilokasinya Desember ini ya. Kami berharap Rail Clinic ini digunakan untuk bisa membantu masyarakat yang jauh dari sarana kesehatan seperti rumah sakit ataupun puskesmas. Tentunya masyarakat yang ada di sekitar rel kereta api," tukasnya.