Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
Olahraga
14 jam yang lalu
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
2
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
14 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
3
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
14 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
4
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Olahraga
8 jam yang lalu
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
5
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
Olahraga
8 jam yang lalu
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
6
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Olahraga
5 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Home  /  Berita  /  Umum

ISIS Deklarasikan Perang Melawan Hamas di Jalur Gaza

ISIS Deklarasikan Perang Melawan Hamas di Jalur Gaza
Anggota ISIS, yang berbaju hitam dan berdiri, dengan para tawanan mereka. [Daily Mail]
Jum'at, 05 Januari 2018 19:54 WIB

GAZA CITY - Kelompok radikal Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) mendeklarasikan perang terhadap faksi Palestina, Hamas, di Jalur Gaza.

Deklarasi itu dibarengi dengan eksekusi keji kepada salah satu mantan anggota mereka yang dianggap berkhianat.

Diberitakan The Times of Israel Jumat (5/1/2018), ISIS yang berbasis di Semenanjung Sinai menuduh Hamas sengaja menyelundupkan senjata kepada lawan mereka.

"Hamas juga telah memerangi anggota kami di Gaza, dan menghalangi perpindahan mereka dari Gaza ke Sinai," kata tokoh ISIS di Sinai, Abu Kazem al-Maqdisi.

The Times of Israel melaporkan, Maqdisi merupakan seorang tokoh ISIS yang berasal dari Gaza.

Maqdisi melanjutkan, dia menyerukan setiap anggota ISIS untuk menyerang markas Hamas maupun gedung pengadilan mereka di Gaza yang dianggap sebagai "pilar tirani".

Deklarasi kemudian dilanjutkan dengan menembak mati mantan anggota ISIS bernama Musa Abu Zamat.

"Dia berkhianat dengan menyelundupkan senjata kepada Brigade Al Qassam (sayap militer Hamas)," kata Maqdisi.

Hamas menyanggah laporan tersebut melalui juru bicaranya, Salah Bardawil.

"Video itu sudah jelas merupakan produk Israel yang berusaha memutarbalikkan keadaan yang sebenarnya," ungkap Bardawil di Twitter.

Editor:Jamaluddin Idris
Sumber:Kompas.com, Timeofisrael
Kategori:Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/