Diumumkan Besok Sore, Demokrat Riau Prioritaskan Kader untuk Nomor Satu, Bukan Wakil di Pilgubri 2018
 |
Sabtu, 06 Januari 2018 21:46 WIB
PEKANBARU - Dijadwalkan, Ahad (7/01/2018) petang, sekitar pukul 16.00 WIB, SBY akan mengumumkan pasangan Balon Gubri dan Wagubri yang akan diusung Partai Demokrat dalam Pilgubri 2018. Pengumuman ini juga dilakukan secara bersamaan dengan nama-calon untuk provinsi dan kabupaten/kota lainnya seluruh Indonesia.
"Insyaallah siapa yang akan diusung oleh Partai Demokrat dalam Pilkada Riau akan diumumkan Ahad petang. Ketua Umum Partai Demokrat, SBY yang secara langsung akan mengumumkannya," jelas Juru Bicara DPD Partai Demokrat Riau Eriyanto Hady.
Namun, lagi-lagi Eri belum dapat memastikan atau menyebut siapa yang bakal diusung. Ia hanya menyatakan bahwa Demokrat Riau mengedepankan kader terbaik yang akan diusung.
Katanya, dengan kekuatan sembilan kursi di DPRD Riau, Demokrat tetap mengedepankan kader terbaiknya bertarung untuk posisi nomor satu atau sebagai calon gubernur. "Komitmen ini sudah ditegaskan oleh Ketua Demokrat Riau, Pak Asri, sejak ia dipercaya sebagai ketua. Ketika dalam penjaringan beliau juga menegaskan hal tersebut," ucap Eri.
Sejauh ini, ada dua nama kader Partai Demokrat yang bakal diusung, yaitu Firdaus yang sekarang masih sebagai Walikota Pekanbaru dan Achmad, mantan Bupati Rohul. Sementara, Asri Auzar sendiri ikut dalam bursa sebagai Balon Wagubri.
"Prioritas kita tetap pada posisi kader terbaik diusung sebagai Calon Gubri. Posisi Wagubri lebih sebagai alternatif, bila memang pada posisi nomor satu atau gubernur tidak memungkinkan," tambahnya.
Menurutnya lagi, apapun menjadi keputusan DPP Demokrat itulah keputusan terbaik. "Kita berkeyakinan, keputusan itu baik untuk semua, baik untuk partai maupun untuk masyarakat Riau. Sebab, nama yang bakal diusung adalah putra-putra Riau terbaik," tegasnya.
Untuk internal partai atau kader Demokrat, diingatkan untuk tetap merapatkan barisan. "Selaku Ketua, Pak Asri menekankan, apapun keputusan DPP, seluruh kader Demokrat harus mematuhi keputusan itu. Tugas seluruh kader untuk memperjuangkan memenangkan kader yang diusung dalam Pilkada Riau nanti," tegasnya. ***
