Meski Ada Putra Daerah Kampar Menuju Riau Satu, Ahmad Fikri Tetap Optimis Menangkan Arsyadjuliandi Rachman di Kampar
Penulis: Syawal Jose
''Partai Golkar tidak perlu jual obat lagi (tidak perlu berkoar-koar, red). Kanapa demikian saya katakan? Karena sebelum kita terlahir di dunia, masyarakat itu pilihannya sudah partai Golkar," sebut ketua DPD Golkar yang juga Ketua DPRD Kampar ini kepada GoRiau.com, Senin (8/1/2018) di ruangan kerjanya.
Saat disinggung majunya putra asli Kampar pada Pilgubri 2018, yakni Firdaus yang berpasangan dengan Rusli Efendi yang diusung oleh partai PPP dan Partai Demokrat, namun Ahmad Fikri menuturkan bahwa didalam politik tidak ada kata-kata saudara ataupun berbicara se-daerah.
"Di dalam politik itu menurut saya tidak ada bahasa se-daerah, sesuku atau se-agama. Yang ada hanya politik, tujuan berpolitik untuk memenangkan orang yang kita yakini membangun Riau, yaitu bang Andi Rahman," ujar Fikri.
Ahmad Fikri sapaan akrabnya Onga Fikri ini juga menghimbau kepada kader partai Golkar di Kampar agar tidak bermanuver dalam berpolitik untuk memenangkan Andi Rahman, sapaan akrab Arsyadjuliandi Rachman. "Saya sering ingatkan kepada para kader Golkar di Kampar, agar tidak bermanuver politik, kita yakin bisa memenangkan Andi Rahman dan Suyatno menuju Riau satu. Apalagi dengan adanya putra daerah Kampar yang maju, saya mulai melihat telah dimulai gesekan-gesekan dari kubu lain," ungkapnya.
Oleh karena itu, Ahmad Fikri selaku Ketua DPRD Kampar menghimbau kepada masyarakat, khususnya masyarakat Kampar agar tidak ikut berpolitik manuver. Ia meminta mengayuh perahunya masing-masing jika ikut memenangkan salah satu calon Gubri dan Wagubri.
"Kepada masyarakat Kampar, jika ikut memenangkan salah satu calon Gubri dan Wagubri jangan pernah bermanuver. Kemudikan saja perahunya masing-masing," pesannya. ***
Kategori | : | Politik, Riau, Pemerintahan |