Listrik di Inhu Kelap Kelip Seperti Lampu Disco, Warga Sesalkan Kinerja PLN Area Rengat
Penulis: Jefri Hadi
Bagai mana tidak, setelah pada siang harinya perusahaan plat merah tersebut melakukan pemadaman listrik dengan durasi lebih dari tiga jam, lantaran ada perbikan jaringan bawah tanah, malam harinya listrik kembali padam.
Kondisinya bahkan lebih parah. Dalam hitungan menit, listrik bisa padam hingga lima kali. Warga seakan berada di sebuah diskotik yang diterangi lampu disco saat malam tiba.
"Siang padam, malam padam lagi. Ada apa dengan PLN ini. Kalau mau melihat lampu kelap kelip, silahkan ke diskotik, jangan korbankan warga seperi ini," ujar Rian (34) warga Pematang Reba, kepada GoRiau.com, Selasa (9/1/2018).
Sakitnya lagi kata Rian, listrik itu selalu padam dikala memasuki jam intimnya warga. Terutama saat waktu mahgrib tiba dan jam makan malam.
"Kondisi seperti ini seakan sudah direncanakan pihak PLN, dan hal ini tentunya sangat meresahkan warga. Begitu juga dengan barang elektronik yang mudah rusak akibat listrik yang selalu hidup mati," ketusnya.
Dengan demikian, tanpa maksud mencari kambing hitam dalam masalah penyediaan energi listrik ini, PLN diminta harus bertanggung jawab penuh terkait kondisi listrik tersebut. Begitu juga dengan Pemkab Inhu dan DPRD Inhu," pungkas Rian tegas.
Menanggapi hal itu, Manager PLN Area Rengat, Joy Mart Sialoho, menyebutkan bahwa, pemadman listrik selama 3 jam pada siang tadi merupakan jadwal yang telah ditentukan.
Hal itu dikarenakan adanya pekerjaan penjumperan kabel bawah tanah. "Disaat penjamperan berlangsung, tentu listrik harus di off kan, dan kami atas nama managemen mohon maaf atas ketidak nyamanan itu," terang Joy.(Jef)
Kategori | : | Peristiwa |