Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
Olahraga
13 jam yang lalu
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
2
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
14 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
3
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
13 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
4
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
Olahraga
7 jam yang lalu
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
5
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Olahraga
8 jam yang lalu
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
6
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Olahraga
5 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Home  /  Berita  /  Riau

Ketahuan Ada Maling Pakai Mukena di Kantor Gubernur, Pemprov Riau akan Tingkatkan Sistem Keamanan

Ketahuan Ada Maling Pakai Mukena di Kantor Gubernur, Pemprov Riau akan Tingkatkan Sistem Keamanan
Pelaku maling pemanas nasi saat diamankan.
Selasa, 23 Januari 2018 12:01 WIB
Penulis: Ratna Sari Dewi
PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau akan meningkatkan sistem keamanan untuk mengamankan aset yang ada di lingkungan Kantor Gubernur Riau. Pengamanan ini diperketat menyusul adanya kejadian hilangnya pemanas nasi, laptop dan scanner di Biro Hukum Setdaprov Riau.

"Untung ini ketahuan dari CCtv, jadi perekam yang terpasang di beberapa titik memang berfungsi. Kami akan tingkatkan lagi lah, supaya perekam dapat mempermudah pekerjaan kita untuk memantau situasi di kantor," ungkap Kepala Biro Humas Setdaprov Riau, Muhammad Firdaus kepada GoRiau.com di Pekanbaru, Selasa (23/1/2018).

Ia pun sangat menyesalkan atas terjadi kasus pencurian tersebut, apa lagi pelakunya merupakan oknum honorer di lingkungan pemerintahan ini sendiri.

"Diproses lah biar ada efek jera," ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Riau berhasil meringkus oknum honorer Biro Hukum Setdaprov Riau berinisial Mk, Selasa (23/1/2018). Ia diamankan petugas karena diduga mencuri di lingkungan Pemprov Riau. Beberapa barang yang dicurinya itu berupa laptop, scanner di Biro Hukum Setdaprov Riau dan pemanas nasi di Kantin Pemprov Riau. Ia mengaku melakukannya pada Sabtu (20/1/2018) sekitar pukul 04.00 WIB.

Kronologis kejadian, MK sempat meminta izin masuk dengan petugas Satpol PP yang bertugas di gerbang samping Bank Riau Kepri, dengan alasan ingin bertemu dengan salah satu temannya di Biro Hukum. Tapi karena dirinya seorang honorer di instansi tersebut, tidak membuat gerak-geriknya dicurigai.

Itulah kesempatan Mk untuk melancarkan aksinya. Sayangnya, aksi Mk terekam CCTv. Dalam rekaman CCTv tersebut, Mk terlihat menggunakan mukena untuk menutupi wajahnya.

Sejak kejadian itu, Ia tidak kelihatan di Kantor Gubernur Riau. Kanit Provost Satpol PP Riau, Dody Hanafi, mengatakan, setelah mendapat laporan dari korban yang merupakan pegawai Biro Hukum, anggota langsung bergerak mencari keberadaan pelaku.

Setelah diketahui, anggota langsung mengamankan pelaku di Hotel Hollywood, Jalan Kuantan bersama seorang perempuan subuh tadi.

Pihaknya mengintrogasi pelaku dan mencari tau keberadaan barang curian. Berdasarkan pengakuan pelaku, petugas berhasil mengamankan barang curian berupa magic com dan scanner di warung lontong malam dekat Hotel Jatra Pekanbaru.

"Tapi kita masih lacak laptop. Yang katanya digadaikan dengan temannya sebesar Rp500 ribu. Pelaku mengaku kalau laptop bisa diambil lagi kalau barangnya ditebus," katanya.

Informasi pihak Satpol PP Riau, barang curian dan hasil penggadaian laptop diakui pelaku untuk membayar sewa kontrakan. Saat ini pelaku dan barang bukti berupa scanner dan magic com diamankan petugas Satpol PP.

Saat diamankan, Mk seperti merasa tidak bersalah dan cuma 'cengengesan' saat diinterogasi petugas dan diwawancarai awak media. Uniknya, Ia dikasih sarapan dan kopi pagi oleh petugas. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/