Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
10 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
2
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
11 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
3
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Olahraga
8 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
4
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Pemerintahan
10 jam yang lalu
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
5
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Olahraga
8 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
6
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
Umum
17 jam yang lalu
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Dua Kader NU Bersaing di Pilgub Jateng, Ansor Pilih Bersikap Netral

Dua Kader NU Bersaing di Pilgub Jateng, Ansor Pilih Bersikap Netral
Istimewa.
Minggu, 28 Januari 2018 06:27 WIB
SEMARANG - GP Ansor menegaskan akan netral dalam gelaran Pilgub Jateng 2018. Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor, Yaqut Cholil Qoumas, menegaskan mereka adalah organisasi yang netral dan kadernya bebas menentukan sendiri siapa pasangan calon yang dipilihnya.

Gus Yaqut, begitu dia disapa, menambahkan meski dirinya anggota DPR RI dari Partai Kebangkitan Bangsa, namun tidak akan mengarahkan dukungan Ansor pada pasangan Sudirman Said-Ida Fauzyiah.

"Yang terhormat pimpinan saya di fraksi, di fraksi lho ya, kalau di luar fraksi belum tentu, kalau di fraksi saya akan patuh dan taat pada mbak Ida," katanya dalam sambutan pelantikan pengurus Pimpinan Wilayah Ansor Jateng di Pondok Pesantren Girikusumo, Mranggen, Demak, Sabtu (27/1).

Ida Fauziyah adalah ketua Fraksi PKB di DPR RI. Dia bersama Sudirman Said dicalonkan Gerindra, PKB, PKS, dan PAN.

Pelantikan pengurus GP Ansor Jateng tersebut dihadiri Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan hadir juga calon Wakil Gubernur Jateng Ida Fauziyah.

"Ansor itu secara organisasi netral, tapi kader kita bebaskan terserah mau milih mana. Teman-teman ini punya pertimbangan dan penilaian atas kandidat yang ada. Dua-duanya kan NU semua, ada unsur NU-nya," katanya kepada wartawan.

Gus Yaqut mengingatkan kepada kader agar dalam dukung mendukung calon pilkada, tetap menjaga organisasi sebagai satu kesatuan. "Asal jangan sampai ijadi korban, jangan sampai pilihan gubernur tapi yang pecah Ansor-nya," tegasnya.

Dia mengungkapkan, sejauh ini Ansor Jateng punya hubungan baik dengan Pemprov Jateng.

"Baik, saya kira baik semua pemerintah daerah, apalagi Pak Ganjar, karena Ansor selalu bersama-sama pemerintah, selama itu untuk rakyat ya Ansor akan bekerja sama dengan pemerintah," tegas dia.

Ganjar Pranowo yang juga memberi sambutan hanya sebentar di atas panggung. Ia menyatakan dirinya tidak ingin berlama-lama karena tidak sedang berdiri di panggung politik.

"Saya ingin menyampaikan selamat saja. Izinkan saya tidak bicara banyak-banyak karena saya yakin Ansor pasti bekerja untuk republik," tegasnya.

Seperti diketahui, pasangan Ganjar di Pilgub Jateng adalah Taj Yasin, putra KH Maemoen Zubair. ***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:merdeka.com
Kategori:Jawa Timur, Politik, Pemerintahan, Umum, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/