Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
19 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
2
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
17 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
3
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
18 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
4
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
15 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
5
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
Olahraga
14 jam yang lalu
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
6
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Umum
15 jam yang lalu
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Home  /  Berita  /  Riau

Gelar Tolak Politik Uang, Ketua Panwaslu Kampar Juga Ingatkan ASN untuk Netral pada Pilgubri 2018

Gelar Tolak Politik Uang, Ketua Panwaslu Kampar Juga Ingatkan ASN untuk Netral pada Pilgubri 2018
Kamis, 15 Februari 2018 14:47 WIB
Penulis: Syawal Jose
BANGKINANG - Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Kampar menggelar deklarasi Tolak Politik Uang dan Politisasi SARA untuk Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Riau tahun 2018 di Taman Kota Bangkinang.

"Deklarasi tolak politik uang dan politisasi SARA yang kita gelar kemarin, adalah untuk Pilkada Gubri dan Wakil Gubernur Riau tahun 2018 yang berintegritas," jelas Marhaliman kepada GoRiau.com, Kamis (15/2/2018).

Marhaliman menjelaskan acara tersebut dilaksanakan secara serentak di 171 wilayah di Indonesia. "Pada kesempatan ini Panwaslu mengajak masyarakat untuk menolak Politik uang dan Politisasi Sara pada Pilkada 2018 ini," terang Marhaliman.

Mantan Ketua Panwascam Bangkinang Kota ini juga menghimbau Aparatur Sipil Negara (ASN) juga dihimbau untuk Netral dan tidak boleh melakukan politik praktis. Ia juga menjelaskan pelaksanaan kampanye akan dimulai pada tanggal 15 Februari sampai dengan 23 Juni 2018 mendatang.

Marhaliman juga mengatakan kegiatan deklarasi tolak politik uang dan politisasi SARA yang ditaja oleh Panwaslu Kampar tersebut dihadiri oleh Bupati Kampar yang diwakili Staf Ahli Bupati Mawardes, Kapolres Kampar yang diwakili oleh Waka Polres Kompol B.E. Banjarnahor SIK, Dandim 0313 / KPR diwakili Danramil 01 Bangkinang Mayor Inf. Andri, Ketua DPRD Kampar Ahmad Fikri. S.Ag, Kajari Kampar diwakili oleh Deddy SH.

Turut hadir Ketua KPUD Kampar Yatarullah, S.Ag, SH, M.Hum dan beberapa Komisioner, Ketua Panwaslu Kampar Marhaliman SE dan beberapa Pimpinan Panwaslu Kampar, Panwascam se-Kabupaten Kampar, PPL dan Perwakilan Partai Politik yang ada di Kabupaten Kampar.

Sementara itu, WakaPolres Kampar Kompol B.E. Banjarnahor. SIK yang menyampaikan sejak dimulainya tahapan Pilkada 2018 ini. Polri khususnya Jajaran Polres Kampar cukup pro aktif dalam mensosialisasikan Pilkada Damai baik di media sosial maupun melalui media pemberitaan.

"Himbauan - himbauan juga disampaikan kepada masyarakat melalui Bhabinkamtibmas dan anggota lainnya untuk menjaga situasi Kamtibmas selama pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2018 ini. Selain itu Polri juga berkomitmen untuk netral dan menolak Politik Uang serta Politisasi sara pada Pilkada 2018 ini," sebut Wakapolres. ***

Kategori:Politik, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/