Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
Olahraga
19 jam yang lalu
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
2
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
19 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
3
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
19 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
4
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
Olahraga
13 jam yang lalu
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
5
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Olahraga
13 jam yang lalu
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
6
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Olahraga
10 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Home  /  Berita  /  Riau

Turunkan Angka Kemiskinan di Inhil, Syamsuar Siapkan Program Tingkatkan Ekonomi Masyarakat dengan Cara Ini

Turunkan Angka Kemiskinan di Inhil, Syamsuar Siapkan Program Tingkatkan Ekonomi Masyarakat dengan Cara Ini
Cagub Riau nomor 1, Syamsuar menyapa ratusan tenaga kerja pabrik pengolahan kelapa di Tembilahan.
Rabu, 21 Februari 2018 15:47 WIB
Penulis: Ira Widana
TEMBILAHAN - Bakal Calon Gubernur Riau, Drs H Syamsuar, melakukan kampanye dialogis di Pasar Pulau Palas, Kecematan Tembilahan Hulu, Kabupaten Indragiri Hilir, Rabu (21/2/2018) yang ditaja Parpol Koalisi, PAN, NasDem, dan PKS.

Calon nomor urut 1 ini didampingi tokoh masyarakat, H Abdul Latif, Ketua DPD PAN Inhil, Sulaiman, Ketua DPD PKS Inhil, Ustad Sumardi, dan kader NasDem.

Dalam sambutannya, Ketua DPD PKS Inhil, Ustad Sumardi, lebih banyak menyampaikan yel...yel... Begitu dia berteriak; Syamsuar-Edy Natar Nasution! Lalu dijawan ratusan ibu-ibu majelis ta'lim, "Menang!."

Sementara itu, dalam orasi politiknya, Syamsuar mengenalkan diri bahwa dia masih menjabat sebagai Bupati Siak namun saat ini cuti lantaran mencalonkan diri sebagai Gubernur Riau.

"Saya ingatkan, nama saya Syamsuar nomor urut 1. Nanti di kertas pencoblosan tidak ada nama Bupati Siak, yang ada nama Syamsuar," kata suami Misnarni ini.

Urang Sumondo ini menjelaskan hal itu karena ketika dia blusukan di pasar Tembilahan warga hanya mengenal dirinya adalah Bupati Siak namun tidak tahu namanya.

Usai mengenalkan diri, Syamsuar menyebutkan, dia maju sebagai calon Gubernur Riau karena berniat dan berupaya meningkatkan ekonomi masyarakat, terutama mengatasi kemiskinan.

Di Inhil, kata Syamsuar, punya potensi sandang pangan yang luar biasa. Bahkan, dulunya Inhil menjadi kantong tanaman padi di Riau.

Saat ini, kata Syamsuar, petani padi sudah punya berbagai peralatan dan dalam setahun bisa panen dua kali. Hasilnya pun sudah luar biasa, dari 6 ton sekarang sudah 9 ton sekali panen.

"Seandai nantinya saya diamanah menjadi Gubernur Riau, peningkatan ekonomi masyarakat dan memperkuat sandang pangan akan diterapkan di Provinsi Riau," ungkap Syamsuar.

Di samping itu, dalam upaya pengetasan kemiskinan Syamsuar juga berupaya melakukan peremajaan kelapa. Sehingga hasil tanaman kelapa di Inhil semakin memberi nilai ekonomis bagi masyarakat Inhil.

"Upaya lain memberi modal kepada usaha kecil dalam bentuk pinjaman di bawah 5 persen," ungkap Syamsuar.

Syamsuar juga menjalankan program pelatihan wirausaha, sehingga masyarakat ekonomi bawah dan generasi muda menjadi trampil dan berinovasi dalam meningkatkan perekonomian.

Tak kalah pentingnya sebagai upaya peningkatkan ekonomi masyarakat dan pengetasan kemiskinan, Syamsuar menerapkan wajib pajak yang nantinya diatur dalam Perda Zakat Riau.

"Zakat adalah cara yang paling ampuh dalam upaya mengetas kemiskinan, hal ini sudah diatur dalam Al-Qur'an dan peraturan negara ini. Tinggal bagaimana pengambil kebijakan mengatur dan menggesa untuk melakukan pungutan zakat yang merupakan ekonomi syariah," ujar Syamsuar. ***

Kategori:Politik, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/