Ditangkap Tim Mabes Polri dan Polda Riau, Ini Alasan Warga Pekanbaru Berinisial SY Posting Ujaran Kebencian di Facebooknya
Penulis: Chairul Hadi
Pria kelahiran tahun 1969 itu diketahui kerap memposting atau membagikan konten hinaan terhadap etnis tertentu, institusi hingga pemerintahan. Usut punya usut, akun Facebook milik SY ini sudah lama dipantau oleh kepolisian, sebelum melakukan penangkapan terhadap pria ini.
"Sudah lama kita pantau aktivitas yang bersangkutan di dunia maya (Facebook, red). Ada postingan yang dia buat/tulis sendiri, ada juga yang diambilnya (Share/bagikan) dari punya orang lain," sebut Kabid Humas Polda Riau, Kombes Guntur Aryo Tejo pada Kamis (22/2/2018) sore.
Dugaan penghinaan-penghinaan yang dimuat SY dalam Facebooknya bertujuan sebagai ungkapan kekesalan hati kepada pemerintahan, karena merasa adanya perlakukan yang tidak adil terhadap salah satu agama.
Ia pun diduga melampiaskan kekesalan itu dengan memposting penghinaan di Facebook miliknya. Pantauan GoRiau.com, akun milik SY masih aktif (Sampai berita ini diposting) dan dapat diakses secara terbuka, di mana ada beberapa status yang dimuatnya dalam Facebook tersebut.
Sebagian dalam bentuk tulisan dan ada juga berupa meme. "Modusnya dengan mendistribusikan serta mentransmisikan informasi, transaksi elektronik (ITE) yang mengandung muatan kebencian, berupa postingan yang mengandung kebencian dan permusuhan," terang dia.
Saat ini, SY sudah dilakukan penahanan oleh kepolisian, serta dimintai keterangannya. Kata Kasubdit II Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Riau AKBP John H Ginting, yang bersangkutan sudah mengakui semua perbuatannya. ***
Kategori | : | Hukum |