Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
Olahraga
23 jam yang lalu
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
2
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
Olahraga
22 jam yang lalu
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
3
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
Olahraga
19 jam yang lalu
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
4
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
19 jam yang lalu
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
5
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
Olahraga
22 jam yang lalu
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
6
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
Olahraga
21 jam yang lalu
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
Home  /  Berita  /  Sumatera Utara

Seorang Driver GoCar Ditikam dan Dirampok Temennya Sendiri

Seorang Driver GoCar Ditikam dan Dirampok Temennya Sendiri
Sabtu, 24 Februari 2018 09:33 WIB

MEDAN - Seorang pengemudi taksi online Go Car bernama Farras Syafiq (25) ditikam dan dirampok oleh temannya sendiri. Akibat peristiwa ini, warga Komplek Wartawan, Kecamatan Medan Timur ini terpaksa kehilangan satu unit mobil Toyota Agya yang dikemudikannya.


Peristiwa berawal ketika korban bertemu temannya bernama Daud Tobing di Jalan Gaharu, Lorong Murni, Kecamatan Medan Timur

Di situ, Daud mengajak korban untuk menemui kekasihnya di Jalan Budi Utomo. Niat membantu teman, korban pun mengantarkan Daud. Namun di tengah jalan, tiba-tiba Daud menikam leher korban dengan sebilah pisau yang sudah dipersiapkannya.

Untungnya korban berhasil mengelak. Masih di dalam mobil, Daud mencoba membunuh korban sambil mengatakan "Kau Harus Mati". Dengan sigap, korban langsung keluar dari mobil dan diikuti oleh Daud.

Cerdiknya, pelaku malah meneriaki korban sebagai maling. Warga yang tidak tahu perkara kemudian mengeroyok korban. Saat itulah Daud melarikan diri sambil membawa kabur mobil korban bernopol BK 1289 OA.

Selain kehilangan mobil, korban juga kehilangan handphone dan STNK atas nama korban. Hingga Jumat (23/2/2018) korban masih dirawat di rumah sakit.

Kanit Reskrim Polsekta Medan Timur Iptu Made Yoga dalam keterangan singkatnya pada wartawan, Jumat (23/2/2018) membenarkan adanya aksi pencurian dengan kekerasan yang dialami oleh korban.

"Korban mengalami kerugian 1 unit mobil berikut STNK dan 1 handphone milik korban. Motifnya masih kita selidiki karena pelakunya (Daud) belum ditangkap. Korban dan pelaku diduga saling kenal," tutur Made singkat. 

Editor:wen
Sumber:medanbisnis
Kategori:Sumatera Utara, Hukum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/