Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ginting Tak Mampu Lepas dari Tekanan, Indonesia Tertinggal 0-1 dari China
Olahraga
23 jam yang lalu
Ginting Tak Mampu Lepas dari Tekanan, Indonesia Tertinggal 0-1 dari China
2
Kalahkan Li Shi Feng, Joko Jaga Peluang Indonesia Rebut Piala Thomas 2024
Olahraga
19 jam yang lalu
Kalahkan Li Shi Feng, Joko Jaga Peluang Indonesia Rebut Piala Thomas 2024
3
Indonesia Tertinggal 0-2 Atas China, Fajar/Rian: Liang/Wang Lebih Berani dan CerdikĀ 
Olahraga
19 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 Atas China, Fajar/Rian: Liang/Wang Lebih Berani dan CerdikĀ 
4
Indonesia Runner Up Piala Thomas, Bakri Kesulitan Keluar dari Tekanan
Olahraga
17 jam yang lalu
Indonesia Runner Up Piala Thomas, Bakri Kesulitan Keluar dari Tekanan
Home  /  Berita  /  Olahraga

Tapak Suci Ke Depan Diharapkan Tidak Terkontaminasi Parpol dan Politik Praktis

Tapak Suci Ke Depan Diharapkan Tidak Terkontaminasi Parpol dan Politik Praktis
Sabtu, 24 Februari 2018 21:30 WIB
Penulis: Rel
PELAKSANAAN Muktamar XV Tapak Suci Putera Muhammadiyah pada Sabtu (24/2/2018) akan berakhir dan memilih pimpinan pusat selama lima tahun ke depan.

Sekretaris Pimpinan Wilayah Sulawesi Tengah, Abdul Wahid Mardani menginginkan, pimpinan tapak suci ke depan ini sesuai dengan tema bagaimana bisa memimpin tapak suci yang berkeunggulan.

Tapak suci ke depan diharapkan dipimpin oleh seorang yang visioner, yang benar-benar mau melakukan perubahan terhadap dinamika yang berkembang selama ini ditapak suci terkait dengan anggaran dasar yang selama ini tidsk pernah tuntas.

“Oleh karena itu diharapkan kedepan pimpinan ini harus benar-benar bisa melahirkan sebuah keputusan, sebuah program yang benar-benar sesuai dengan suatu anggaran dasar seperti yang dipolemikkan di dalam tanwir,” kata Abdul, Jumat (23/3/2018).

Abdul Wahid juga berharap agar pimpinan pusat tapak suci yang terpilih nanti bisa menghidupkan, memberikan motivasi kepada pimpinan wilayah, pimpinan daerah kedepan agar supaya pimpinan-pimpinan di daerah lebih maju, lebih termotivasi mendukung, melaksanakan program-program yang dijabarkan dalam muktamar tersebut.

Ditambahkan juga bahwa pimpinan yang diharapkan ini tidak melihat dari daerah asal tetapi yang diharapkan dapat komitmen, konsisten kemudian memiliki akses dengan pemerintah.

“Kami berharap agar pemimpin kedepan ini tidak membawa tapak suci terkontaminasi dengan partai politik dan tidak menggiring tapak suci ini kepada are-are politik praktis, dan menjaga independensinya sebagai organisasi perguruan yang bernaung didalam IPSI,” tegas Abdul Wahid.

“Tantangan tapak suci yang selama ini kita lihat adalah ke depan saingan-saingan kita atau kemitraan kita dengan perguruan star lainnya, jadi tetap kita tingkatkan etos latihan yang terkait dengan atlet kita," tuturnya.

Untuk atlet tapak suci terutama bagaimana bisa tetap sinergi, bisa profesional, bisa berlatih dengan lebih keras lagi menghadapi persaingan-persaingan lawan.

“Terkait dengan tantangan yang ada dalam rana politik agar kembali ke independensinya tapak suci sebagai tapak suci yang benar-benar independen, tidak terkontaminasi dengan kepentingan yang sesaat atau kepentingan yang pragmatis,” tegasnya.

Jadi saya menginginkan tapak suci ini jangan dipimpin dengan orang-orang yang merangkap jabatan menghabiskan sisa-sisa waktunya untuk mengurus tapak suci, dia harus mengabdi.

Serta bisa secara total ditapak suci karena ini organisasi otonom yang benar-benar diharapkan menjadi garda terdepan bagaimana membentengi amal usaha muhammadiyah dan organisasi muhammadiyah kedepan, tutur Sekretaris Pimwil Sulawesi Tengah tersebut.

Tapak Suci Pimpinan Wilayah Sulawesi Tengah yang berdiri sejak tahun 1970 ini memiliki sebanyak 40 keder dan sekitar 12 pendekar itu ada 11 pimda dan 47 cabang atlet khususnya di Sulawesi Tengah.

Editor:Fatih
Kategori:Olahraga, Peristiwa, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/