Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
Olahraga
24 jam yang lalu
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
2
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
10 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
3
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
11 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
4
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
5 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
5
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
5 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
6
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
4 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Pengrajin Batik Kuansing Siap Eksis di Riau

Pengrajin Batik Kuansing Siap Eksis di Riau
Dekranasda Kuansing menerima bantuan perkakas membatik dari PT RAPP.
Rabu, 28 Februari 2018 11:45 WIB
Penulis: Wirman Susandi
TELUKKUANTAN - PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) melalui program Community Development (CD) menyerahkan bantuan peralatan membatik kepada Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kuantan Singingi (Kuansing), Rabu (27/2/2018), di Desa Gunung Toar.

Peralatan batik tersebut diterima langsung oleh Ketua Dekranasda Kuansing, Emi Safitri Mursini. Ia mengapresiasi kepedulian pihak perusahaan demi kemajuan dan kelestarian kekayaan budaya daerah.

“Saya mengapresiasi perusahaan RAPP melalui program CD nya untuk memberikan bantuan peralatan dan pelatihan membatik bagi masyarakat Kuansing,” ujar Emi.

Istri Bupati Kuansing ini menyarankan agar para pengrajin batik Kuansing, mampu memproduksi batik yang sesuai dengan segmen pasar atau mengikuti tren saat ini.

Manager CD RAPP, Sundari Berlian mengatakan bantuan batik cap ini diberikan untuk mempermudah proses pengerjaan batik. 

"Jika ada pemesanan jumlah banyak maka peralatan ini dapat digunakan untuk membantu mempercepat proses produksinya," jelas wanita yang akrab disapa Neneng ini.

Bantuan peralatan batik yang diberikan antara lain sebanyak 4 batik cap, meja cap, lilin blok 20 kg dan lain-lain. Selain itu, sebagai wujud kepedulian terhadap industri di Desa Gunung Toar, Dekranasda telah menjalin kerjasama dengan CD RAPP yang akan menampung industri rumahan, sehingga dapat membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar. 

”Kita optimis potensi batik di Desa Gunung Toar dapat terus berkembang dan eksis di pasaran," ujar Neneng.

Dalam kegiatan ini dihadiri juga oleh ketua Ikatan Wanita Riau Andalan (IWARA) Azrina dan anggota IWARA lainnya serta Staf CD PT RAPP, Raden Adhe Pramono, Herlan, Ismed Inono, dan Zamzuli Hidayat.

Selain itu bantuan peralatan, CD RAPP juga memberikan pelatihan cara meningkatkan kualitas batik dengan ciri khas masing-masing.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/