Skuad PSPS Riau Semakin Solid, 2 'Amunisi' Tambahan akan Didatangkan Perkuat Asykar Bertuah

PEKANBARU - PSPS Riau akhirnya meraih posisi runner-up pada ajang turnamen pra musim Cawan Aceh Cup 2018 yang digelar di Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh beberapa waktu lalu. Berada di bawah tuan rumah Aceh United yang menjadi kampiun.

Torehan hasil yang cukup baik dari PSPS Riau ini diraih setelah sukses mengandaskan rivalnya Semen Padang FC dengan skor 2-1 pada laga PSPS Riau di turnamen Cawan Aceh Cup 2018. Dua gol dari eksekusi bola mati membawa Tapir Sumatera mengungguli Kabau Sirah.

Dengan raihan posisi runner-up ini, Asisten Pelatih PSPS Riau, Sipendri mengaku cukup puas dengan penampilan dan hasil yang diberikan anak asuhnya. Laga ini juga menjadi catatan bagi pelatih dan manajemen untuk membentuk tim yang lebih solid menghadapi Liga 2 Indonesia.

"Skuad PSPS Riau saat ini kita yakin sudah cukup solid, dan tinggal memperkuat tim dengan menambah dua pemain lagi, agar tim ini bisa semakin kokoh mengikuti Liga 2 Indonesia," ucap Sipendri saat dihubungi GoRiau.com melalui selularnya, Selasa (6/3/2018).

Pada turnamen Cawan Aceh Cup 2018 yang diikuti oleh tiga tim Liga 2, diantaranya Aceh United, PSPS Riau dan Semen Padang FC itu, pasukan Asykar Bertuah memboyong 20 punggawanya ke tanah rencong.

Para pemain ini diantaranya Ismail Hanafi dan Ivan Fadhilah pada posisi penjaga gawang. Kemudian untuk lini belakang ada M Aliyah Alfuad, M Andika Kurniawan, Wahyu Kristanto, M Mukhlis, Ponda Dwi Saputra, Syaiful Ramadhan, Hardiantono dan Yasvani Yusri.

Sedangkan lini tengah diisi oleh Efraim Wandik, Firman Septian, Redo Rinaldi, Fadau, Yudi Adithia, Fachri Alhayani dan M Yoga Pratama. Untuk mengisi lini depan, Sipendri membawa Riki Dwi Saputro, Ifrawadi serta Abdul Rahman Abanda.

Pada saat menantang tuan rumah Aceh United, satu pemain PSPS Riau, M Aliyah Alfuad berbenturan dengan pemain Aceh United hingga mengalami cidera yang cukup berat. Bahkan, akibat insiden itu, pertandingan antara Aceh United menjamu PSPS Riau terpaksa harus dihentikan sementara.

Cidera yang dialami M Aliyah Alfuad ini, terjadi pada menit ke 11 setelah berbenturan dengan striker Aceh United, Yongki Ariwibowo yang berusaha menggempur pertahanan PSPS Riau. Sayang, perjuangannya harus dibayar dengan tujuh jahitan di kepala akibat cidera dan dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Sementara itu, saat menantang tim 'tetangganya' yaitu Semen Padang FC, PSPS Riau bermain sangat apik, kerjasama tim dan antara setiap pemain Asykar Bertuah cukup membuat tim asal Minangkabau yang sempat berada di kasta tertinggi liga sepakbola Indonesia itu kewalahan.

Alhasil, dua kesalahan dari pemain belakang Semen Padang FC berhasil dikonversi dua gelandang PSPS Riau, Firman Septian dan Redo Rinaldi menjadi gol cantik melalui eksekusi bola mati. Hasil akhir skor 2-1 mengantarkan PSPS Riau menjadi runner-up Cawan Aceh Cup 2018.***