Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
Umum
24 jam yang lalu
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
2
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
Umum
23 jam yang lalu
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
3
Ketua Hima Persis DKI: Tagline Sukses Jakarta untuk Indonesia Inspiratif
Pemerintahan
24 jam yang lalu
Ketua Hima Persis DKI: Tagline Sukses Jakarta untuk Indonesia Inspiratif
4
Rizky Febian Siap Lepas Masa Lajang, Mahalini Syahadat Sebelum Akad
Umum
24 jam yang lalu
Rizky Febian Siap Lepas Masa Lajang, Mahalini Syahadat Sebelum Akad
5
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
Olahraga
7 jam yang lalu
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
6
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
Olahraga
6 jam yang lalu
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Di Bireuen, Ustadz Abdul Somad Minta Jangan Pilih Pemimpin karena Disogok, Rp100 Ribu Juga Haram

Di Bireuen, Ustadz Abdul Somad Minta Jangan Pilih Pemimpin karena Disogok, Rp100 Ribu Juga Haram
Ustadz Abdul Somad saat tampil di Lapangan Galacticos, Cot Gapu, Bireuen, Senin (12/3/2018) malam. (foto joniful bahri)
Selasa, 13 Maret 2018 18:00 WIB
Penulis: Joniful Bahri
BIREUEN - Di penghujung tausiah Ustadz Abdul Somad di Lapangan Galacticos, Cot Gapu,  Kabupaten Bireuen, Senin (12/3/2018) malam, beliau meminta tidak memilih pemimpin yang menyogok dengan uang seratus ribu.

Penyampaian tausiah di Bireuen, Ustadz Abdul Somad menitikberatkan terhadap manajemen kalbu, hal yang dapat merusak hati, takabur, merasa diri besar, angkuh dan sombong.

"Dalam memilih pemimpin, jangan sampai karena disuap atau disogok, apalagi dikasih uang seratus ribu. Sebab semua itu haram," katanya.

Dibagian lain, Ustadz Abdul Somad juga menyampaikan tentang penyakit hati kedua adalah hasad, tak senang melihat orang lain dapat nikmat.

Membersihkan hati, tambah Ustad Abdul Somad, ketika orang lain dapat nikmat, lalu kita marah, dan itu merupakan penyakit hasad, yang tahu hasad itu diri kita sendiri dan Allah.

"Hasad itu tak bisa dideteksi, tak nampak dari luar. Golongan ini tak masuk surga jika ada kesombongan di hatinya meski sebesar biji sawi sekalipun. Tak ada cara lain, selain merendahkan diri, tak sombong," sebutnya.

Untuk menghilangkan penyakit hati, tambah Ustad itu, doakan orang dapat nikmat itu yang baik-baik dan tidak mendoakan yang jelek-jelek. "Diantara penyakit hati ketiga yaitu, syirik, masih mempercayai selain Allah," sebutnya.

Pantauan GoAceh, puluhan ribu warga memadati lapangan tersebut untuk mendegar isi tausiah dengan ciri khas ceramah, dibumbui humor serta guyonan Ustadz Abdul Somad.

Sementara itu Bupati Bireuen, Saifannur dalam sambutannya menyebutkan ustad Somad kecil-kecil cabe rawit. ''Untuk malam ini saya tak berceramah panjang lebar, karena ada Ustadz, panggung ini milik Ustadz Abdul Somad,'' ujar Saifannur. ***

Editor:Hermanto Ansam
Kategori:Umum, GoNews Group, Aceh
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/