Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
Olahraga
6 jam yang lalu
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
2
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
Olahraga
6 jam yang lalu
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
3
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Pemerintahan
3 jam yang lalu
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
4
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
Olahraga
2 jam yang lalu
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
5
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
Olahraga
50 menit yang lalu
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
6
Megawati Ungkap Rahasia Kuat Bertahan dan Meraih Sukses di Red Sparks
Olahraga
39 menit yang lalu
Megawati Ungkap Rahasia Kuat Bertahan dan Meraih Sukses di Red Sparks
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Dari Konsultasi ke Kemenkes

Jangan Ada Lagi Kelangkaan Obat-obatan di Kuansing

Jangan Ada Lagi Kelangkaan Obat-obatan di Kuansing
Komisi C DPRD Kuansing berkunjung ke Kemenkes RI, Kamis (15/3/2018).
Jum'at, 16 Maret 2018 15:47 WIB
Penulis: Wirman Susandi
TELUKKUANTAN - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kuantan Singingi (Kuansing), Riau melaksanakan kunjungan kerja ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia, Kamis (15/3/2018).

Pada kesempatan ini, rombongan Komisi C dikomandoi oleh Wakil Ketua Sarjan M. Bersamanya ikut Pangestuti, Agus Samad, Warsono, Hamzah Alim dan Mustafa Sailila.

"Kita konsultasi tentang mekanisme pengadaan obat dan alat kesehatan melalui sistem e-katalog," ujar Sarjan kepada GoRiau.com, Jumat (16/3/2018) siang.

Selain itu, DPRD juga mendalami bagaimana bantuan keuangan obat-obatan melalui DAK, manajemen kesehatan serta mempelajari standar minimal pelayanan kesehatan yang ditetapkan oleh pemerintah pusat maupun BPJS Kesehatan.

"Kita tahu bahwa kesehatan ini merupakan pelayanan dasar yang harus dilaksanakan oleh Pemda. Dulu, kita ada persoalan di Kuansing, yakni tidak adanya obat-obatan. Karena itu, kita ingin tahu bagaimana mengatasi persoalan seperti itu," papar Sarjan.

Dari konsultasi tersebut, lanjut Sarjan, ternyata banyak solusi yang bisa dilakukan oleh pemerintah daerah untuk mengatasi kelangkaan obat-obatan.

"Begitu juga dengan perbaikan sistem pelayanan kesehatan kita di daerah. Kalau ada perbaikan sistem pelayanan, maka tidak akan ditemukan lagi keluh kesah dari masyarakat," pungkas Sarjan.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/