Bank BUMN ini Undang Media Peliput Asian Games 2018

JAKARTA - Menjelang penyelenggaraan Asian Games 2018, salah satu bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengundang para awak media yang akan meliput perhelatan olahraga tersebut untuk mengunjungi Kantor Pusat bank tersebut.

Melalui Bank ini, para awak media ini diperkenalkan dengan sejarah singkat bank tersebut, sebagai salah satu perbankan tertua di Indonesia, sekaligus mengetahui dukungan industri perbankan terhadap Asian Games 2018.

Sekitar 180 media peliput Asian Games 2018 diundang ke salah satu lokasi di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Selasa (3 April 2018).

Hadir pada kesempatan tersebut Sekretaris Jenderal INASGOC Eris Herryanto dan Kiryanto.

Kiryanto mengucapkan selamat datang kepada para wartawan yang akan meliput Asian Games 2018 dan mengenal Indonesia lebih jauh, setidaknya melalui 2 kota lokasi perhelatan olahraga tersebut, yaitu Jakarta dan Palembang, Sumatera Selatan. 

Kedatangan para awak media ke bank tersebut dinilai tepat, karena ban itu merupakan salah satu bank nasional yang didirikan pertama kali setelah Negara Kesatuan Republik Indonesia terbentuk, yaitu pada 5 Juli 1946, atau sekitar setahun setelah Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945.

Menjelang usianya yang akan mencapai 72 Tahun pada 5 Juli 2018 ini, bank asli asal Indonesia yang paling banyak memiliki kantor cabang di Luar Negeri, yaitu Tokyo dan Osaka, Jepang; Hong Kong; Singapura; Seoul, Korea; Yangon, Myanmar; London, Inggris; dan New York, Amerika Serikat.

Bank ini juga termasuk bank yang terus mengembangkan jaringan layanannya dengan 2.158 outlet, 17.966 ATM, dan69.589 Agen46. 

"Kami dengan bangga juga menjadi salah satu pendukung utama Asian Games 2018 dan menjamu tamu-tamu Indonesia, baik para atlet, official, termasuk para awak media. Atas dukungan tersebut, kami ditetapkan sebagai Official Prestige Digital Banking Partner," ujarnya. 

Sebagai Official Prestige Digital Banking Partner, pihaknya akan mendukung dengan menyediakan solusi transaksi finansial berbasis digital untuk peserta Asian Games itu yang diperkirakan akan mencapai 8.000 atlit, sekitar 20.000 official, dan seluruh pendukung Asian Games. 

Selain itu, pihaknya juga menerbitkan uang elektronik versi Filantropi Card sebagai apresiasi kepada para atlet Indonesia yang berjuang mengharumkan nama baik Indonesia dan berhasil mempersembahkan medali emas serta mengibarkan Sang Saka Merah Putih yang saat ini membutuhkan perhatian dan bantuan.

Predikat sebagai Official Prestige Digital Banking Partner tersebut selaras dengan arah bisnis dan pelayanan yang berkembang menjadi The New Digital Financial Institution di Indonesia, sehingga mulai tahun 2017, bank tersebut meluncurkan program Digination. 

Dukungan Bank itu pada Asian Games 2018 tersebut dilaksanakan dengan target mencapai 3 sukses, yaitu Sukses Kualitas, Sukses Kapasitas, dan Sukses Komersial. Sebagai lembaga pendukung, bank tersebut dapat tetap memberikan layanan perbankan selama perhelatan ASIAN Games dilaksanakan, mulai dari transaksi non tunai di venue Asian Games 2018, Penempatan bilik penukaran uang secara eksklusif di lokasi strategis termasuk perkampungan atlit Asian Games 2018, menempatkan mesin ATM secara eksklusif di venue, dan perkampungan atlit Asian Games 2018, dan dapat menempatkan mesin Electronic Data Capture. ***