Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
18 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
2
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
14 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
3
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
14 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
4
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
Pemerintahan
17 jam yang lalu
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
5
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
14 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
Home  /  Berita  /  Riau

Selain Bayaran Kurang, Ini Pengakuan Mengejutkan Pelaku Hingga Nekat Gorok Leher Korban di Kosan Sukajadi Pekanbaru

Selain Bayaran Kurang, Ini Pengakuan Mengejutkan Pelaku Hingga Nekat Gorok Leher Korban di Kosan Sukajadi Pekanbaru
Kapolsek Sukajadi AKP Zulfa saat konfrensi pers atas kasus penggorokan di kos-kosan beberapa waktu lalu. Tampak pelaku hanya tertunduk (Foto: Chairul Hadi)
Selasa, 10 April 2018 14:05 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Pelaku berinisial Hd mengaku nekat menggorok leher korban berinisial RP diduga dipicu sakit hati. Pria yang melayani jasa urut laki-laki itu menyebutkan, jika bayarannya yang diberikan korban kurang dari harga yang disepakati.

Hal itu terungkap dalam ekspose yang digelar Polsek Sukajadi, Pekanbaru - Riau pada Selasa (10/4/2018) siang. Diketahui, antara korban dan pelaku saling kenal setelah berkontak media sosial, yang dipakai Hd untuk menawarkan jasa pijatnya. Percakapan keduanya berlanjut ke WhatSapp.

Setelah harga disepakati, keduanya pun bertemu di kosan daerah Kelurahan Kampung Tengah, Kecamatan Sukajadi - Pekanbaru pada Rabu (21/3/2018) dini hari. Setelah mengurut korban, percekcokan pun terjadi, di mana RP akhirnya ditemukan nyaris tewas dengan luka gorokan di leher.

"Pengakuannya karena upah mengurut dibayar tak sesuai perjanjian awal. Makanya tersangka tidak senang dan melakukan perbuatan itu. Jasa pijat tersebut Rp150 ribu perjanjiannya, namun dibayar Rp80 ribu, penuturannya (Hd, red) demikian," kata Kapolsek Sukajadi AKP Zulfa.

Sementara menurut cerita Hd, selain pembayaran kurang, dirinya juga mengaku sempat mengalami dugaan pelecehan seksual. "Saya dilecehkan (Secara seksual, red)," jawabnya kepada wartawan. Ini lah yang akhirnya membuat Hd berbuat nekat dengan menggorok leher RP.

Adapun jasa pijat ini sudah digeluti Hd selama empat bulan. Dirinya juga menawarkan melalui media sosial. Setelah melukai korbannya, pelaku langsung melarikan diri, bahkan membawa sejumlah barang milik RP. Kemudian, pria ini akhirnya ditangkap di daerah Painan, Sumatera Barat.

Selain meringkusnya, Tim Opsnal Polsek Sukajadi juga menyita beberapa barang bukti, diantaranya handphone dan tas. Ia pun terancam dipenjara selama 12 tahun atas perbuatannya tersebut. ***

Kategori:Hukum, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/