Polisi Masih Buru Pelaku yang Habisi Nyawa Lansia di Rumah Besar Jalan Tanjung Datuk Pekanbaru
Penulis: Chairul Hadi
Korban ditemukan tak bernyawa di dalam rumahnya yang beralamat di Jalan Tanjung Datuk, Pekanbaru pada 8 April 2018 malam lalu. Polisi belum dapat memastikan, apakah ini kasus perampokan atau kejahatan dengan motif lainnya. Setakat ini, penyelidikan masih berjalan.
Demikian diungkapkan Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bimo Ariyanto saat dikonfirmasi GoRiau.com di ruangannya, Jumat (13/4/2018) siang. Dia menuturkan, selain memeriksa keterangan saksi, pihaknya juga mengumpulkan bukti lainnya.
Penelusuran juga dilakukan polisi melalui rekaman CCTv yang terpasang di bangunan sekitar rumah korban. Itu dilakukan untuk mempermudah aparat berwajib mengidentifikasi terduga pelaku, sebab saat kejadian, Paulus hanya seorang diri di rumah besar berlantai dua itu.
"Masih, penyelidikan terus dilakukan dan anggota di lapangan untuk pengumpulan data dan keterangan. Dugaannya, apakah perampokan atau tidak, ini masih pendalaman untuk memastikannya. Hal tersebut perlu dilakukan, karena ada beberapa barang yang hilang," ungkap Bimo.
Sementara itu, menurut keluarga yang sempat diwawancarai malam itu menuturkan, Lansia berusia 72 tahun ini diduga dihabisi oleh lebih dari satu orang. "Walau sudah tua, dia (Paulus) sehat dan bugar. Saat masih muda juga guru bela diri. Nggak mungkin pelakunya cuma satu orang," sebut salah seorang kerabatnya.
Diberitakan sebelumnya, jasad korban ditemukan dalam kondisi tertelungkup di depan pintu kamar lantai satu rumahnya pada 8 April 2018 malam. Ditemukan juga beberapa luka akibat kekerasan tumpul, terutama pada kepala belakang.
Di rumah besar tersebut Paulus tinggal sendiri. Ada juga beberapa ekor anjing penjaga di halaman rumahnya. Usut punya usut, beberapa pekan sebelum kejadian, rumahnya juga sempat disatroni Maling yang membawa kabur sebuah motor gede milik korban.
"Apakah pelakunya itu ada keterkaitan dengan kejadian sekarang (Tewasnya korban, red), kita masih dalami," ungkap Kapolresta Pekanbaru Kombes Susanto di lokasi kejadian, Minggu malam. ***