Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
20 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
2
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
23 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
3
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
24 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
4
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
21 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
5
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
22 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
6
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
20 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  Sumatera Utara

DPRD Medan Soroti Kinerja Kadis Pariwisata

DPRD Medan Soroti Kinerja Kadis Pariwisata
Rabu, 18 April 2018 09:39 WIB

MEDAN - Kinerja Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata Kota Medan, Agus Suryono dinilai tidak memiliki inovasi untuk menggerakkan geliat pariwisata.

Sejumlah program Dinas Pariwisata yang sudah terlaksana pun dinilai kurang bermanfaat.

Seperti program Sapta Pesona. Anggota DPRD Kota Medan, Beston Sinaga mengungkapkan program itu dinilai tidak bermanfaat karena tidak terbukti mampu menggerakkan sadar wisata dan meningkatkan geliat wisata.

“Harusnya kegiatan itu dihapuskan saja. Tidak sebanding dengan anggaran yang dikeluarkan,” protes Beston saat rapat rapat Panitia Khusus (Pansus) pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban LKPj Walikota Medan akhir Tahun anggaran 2017 di ruang Banggar, lantai II gedung DPRD Kota Medan.

Anggota Pansus LKPj lainnya, Paul Mei Anton Simanjuntak, menilai Kadis Pariwisata Kota Medan tidak mampu menciptakan geliat wisata di Kota Medan. Seharusnya, Kadis memiliki terobosan peningkatan dunia wisata di Kota Medan.

“Kadis tidak memiliki inovasi mendatangkan wisatawan ke kota Medan,” ungkapnya.

Masih menyoal pertumbuhan pariwisata di Kota Medan, anggota Pansus LKPj lainnya, Anton Panggabean menilai tidak ada peningkatan wisata yang signifikan di Kota Medan. Seharusnya terdapat tampilan baru dan menarik sekaligus perawatan. Kota Medan sebagai ujung tombak di Sumut harus mampu mendongkrak sektor wisata sekaligus peningkatan PAD.

“Kenapa tidak ditata. Geliat wisata yang menghasilkan PAD hanya dinikmati oknum tertentu. Sementara yang kecilnya saja sampai ke pemerintah,” paparnya.

Editor:wen
Kategori:Sumatera Utara, Pemerintahan
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/