Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
7 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
2
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
9 jam yang lalu
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
3
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
7 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
4
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
8 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
5
BPJPH Rilis Indonesia Global Halal Fashion, Targetkan Kejayaan di Pasar Dunia
Ekonomi
10 jam yang lalu
BPJPH Rilis Indonesia Global Halal Fashion, Targetkan Kejayaan di Pasar Dunia
6
Mahesa Jenar Terlecut Dukungan Panser Biru
Olahraga
6 jam yang lalu
Mahesa Jenar Terlecut Dukungan Panser Biru
Home  /  Berita  /  Riau

Dibangun Tahun 2016 Lalu, Jaringan Listrik PPIDK Desa Pangkalan Gondai Belum Terkoneksi PLN

Dibangun Tahun 2016 Lalu, Jaringan Listrik PPIDK Desa Pangkalan Gondai Belum Terkoneksi PLN
Jaringan listrik yang dibangun melalui dana PPIDK tahun 2016 Desa Pangkalan Gondai, Kamis (19/4/2018).
Kamis, 19 April 2018 14:30 WIB
Penulis: Farikhin
PELALAWAN - Hingga kini, jaringan listrik Desa Pangkalan Gondai, Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan, belum juga terkoneksi oleh listrik Perusahaan Listrik Negara (PLN). Kondisi ini dikeluhkan masyarakat.

Jaringan listrik sepanjang 1 Km tersebut, dibangun melalui dana Percepatan Pembangunan Infrastruktur Desa atau Kelurahan (PPIDK) tahun 2016. Kondisi ini dikeluhkan.

"Jaringan sudah lengkap dibangun sejak tahun 2016 lalu, tapi sampai sekarang belum juga terkoneksi listrik PLN," ungkap Amizar, Kamis (19/4/2018).

Masyarakat meminta kepada pihak terkait untuk bisa menyelesaikan persoalan tersebut. Sejak selesai dibangun, jaringan listrik PPIDK ini, mubazir.

"Kalau tidak bisa dikoneksikan kenapa dulu dibangun. Karena untuk pemasangan jaringan listrik ini tidak sedikit biayanya," pungkas Amizar.

Diberitakan sebelumnya. Sekretaris Desa Pangkalan Gondai, Rano mengungkapkan, terkait persoalan ini pihak desa telah menyurati Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Provinsi Riau.

"Distamben Provinsi sudah kita surati, namun tidak ada tindak lanjut waktu itu. Makanya kita susul kesana dan waktu itu orang Distamben langsung turun kesini," ungkapnya, Senin (11/12/2017) lalu.

Lanjut Rano, meski orang Distamben Provinsi Riau telah turun melihat langsung jaringan tersebut, namun hingga kini tidak ada tindak lanjutnya.

"Menurut informasi dari mereka, Distamben sudah menyampaikan surat ke PLN Area. Tapi waktu kita tanya ke PLN Rayon Pangkalan Kerinci, katanya surat dari Area belum sampai," bebernya.

Masyarakat Desa Pangkalan Gondai masih menggunakan jaringan lama Pembangkit Listrik Tenaga Disel (PLTD) yang dibangun oleh swadaya masyarakat.

"Memang listrik hidup, tapi masih menggunakan jaringan lama. Kita juga khawatir jaringan dan trafo yang sudah dipasang itu hilang, karena belum terkoneksi listrik," tandas Sekretris Desa Pangkalan Gondai, kepada GoRiau.com.***

Kategori:Hukum, Riau
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77