Kronologis Pembunuhan di Tembilahan, Berawal dari Pelaku Pukuli Adik Kandungnya
Penulis: Rida Ayu Agustina
Tersangka S memarahi dan memukul adik perempuannya berinisal O (15). Kemarahan S disebabkan karena O, sering keluar saat malam dan tidur di tempat lain, yakni di rumah korban Gufron.
Karena dimarahi dan dipukul abangnya, O lari menuju rumah Gufron untuk mengamankan diri.
Namun tidak beberapa lama, tiba-tiba korban Gufron mendobrak pintu depan rumah S dalam keadaan marah dan langsung mengamuk.
Hal itu menyebabkan terjadinya perkelahian antara Gufron dan S. S lantas mengambil sebilah pedang yang berada di sudut ruangan tamu rumahnya, kemudian mengejar korban dan menebas kedua kaki dan menusuk perut korban, sehingga menyebabkan ususnya terburai.
Korban meninggal dunia di TKP, sedangkan pelaku langsung meninggalkan TKP, menuju Mapolres Indragiri Hilir, untuk menyerahkan diri.
"Saat ini, pelaku dan barang bukti sudah diamankan Mapolres Inhil, untuk proses penyidikan lebih lanjut," jelas Kasat Reskrim Polres Inhil, AKP M Adhi Makayasa.(ayu)