Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
24 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
2
Ginting Tak Mampu Lepas dari Tekanan, Indonesia Tertinggal 0-1 dari China
Olahraga
22 jam yang lalu
Ginting Tak Mampu Lepas dari Tekanan, Indonesia Tertinggal 0-1 dari China
3
Kalahkan Li Shi Feng, Joko Jaga Peluang Indonesia Rebut Piala Thomas 2024
Olahraga
18 jam yang lalu
Kalahkan Li Shi Feng, Joko Jaga Peluang Indonesia Rebut Piala Thomas 2024
4
Indonesia Tertinggal 0-2 Atas China, Fajar/Rian: Liang/Wang Lebih Berani dan CerdikĀ 
Olahraga
18 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 Atas China, Fajar/Rian: Liang/Wang Lebih Berani dan CerdikĀ 
5
Dukungan BUMN Diharapkan Jadi Stimulan Sektor Swasta Dukung Olahraga Indonesia
Olahraga
24 jam yang lalu
Dukungan BUMN Diharapkan Jadi Stimulan Sektor Swasta Dukung Olahraga Indonesia
6
Indonesia Runner Up Piala Thomas, Bakri Kesulitan Keluar dari Tekanan
Olahraga
16 jam yang lalu
Indonesia Runner Up Piala Thomas, Bakri Kesulitan Keluar dari Tekanan
Home  /  Berita  /  Riau

Polisi Selidiki Hilangnya Dua Pikap di Singhil Kuansing

Polisi Selidiki Hilangnya Dua Pikap di Singhil Kuansing
Ilustrasi (internet).
Senin, 04 Juni 2018 23:16 WIB
Penulis: Wirman Susandi
TELUKKUANTAN - Kepolisian Sektor Singingi Hilir sedang menyelidiki kasus pencurian dua unit mibil pikap di Desa Petai dan Kotobaru, Senin (4/6/2018).

"Korban sudah melapor dan kita sedang melakukan penyelidikan terhadap kasus pencurian tersebut," ujar Kapolsek Singhil AKP Bambang kepada GoRiau.com, Senin (4/6/2018) malam.

Dikatakan Bambang, Anto, warga Kotobaru yang menjadi korban sudah mengetahui mobil pikapnya hilang saat sahur. Namun, ia baru melapor ke polisi pada pagi hariny.

"Sementara Mizan, subuh itu dia mendengar ada mobil berhenti di depan rumah. Namun, ia tak menyangka mobilnya akan dicuri. Paginya, ia baru tahu mobilnya hilang," tutur Bambang.

Bambang mengaku telah berulang kali mengajak masyarakat untuk mengaktifkan Siskamling. Namun, tidak semua kepala desa mengindahkan imbauan tersebut.

"Dengan adanya kejadian ini, mudah-mudahan masyarakat menjadi sadar. Kendati demikian, kita terus menyelidiki kasus tersebut," ujar Bambang.

"Jelang lebaran ini memang rawan dengan tindak kejahatan. Karena itu, kita minta masyarakat tetap waspada," tambah Bambang.***

Kategori:Hukum, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/