Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
Olahraga
21 jam yang lalu
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
2
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
22 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
3
Lawan Chinese Taipei, Fajar/Rian Tambah Keunggulan Indonesia 2-0
Olahraga
21 jam yang lalu
Lawan Chinese Taipei, Fajar/Rian Tambah Keunggulan Indonesia 2-0
4
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Umum
22 jam yang lalu
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
5
Brad Pitt Kepergok Jalan Bareng Ines De Ramon di Pantai Santa Barbara
Umum
22 jam yang lalu
Brad Pitt Kepergok Jalan Bareng Ines De Ramon di Pantai Santa Barbara
6
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
7 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Home  /  Berita  /  Sumatera Utara

Polisi Sudah Amankan Nahkoda dan ABK KM Sinar Bangun

Polisi Sudah Amankan Nahkoda dan ABK KM Sinar Bangun
Jum'at, 22 Juni 2018 12:36 WIB
SIMALUNGUN - Nahkoda Kapal Motor Sinar Bangun berinisial PSS diamankan pihak polisi beberapa jam setelah kapal karam di perairan Danau Toba, Senin (18/6). PSS diamankan di Desa Simarmata, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir.

Kapolres Simalungun, Marudut Liberty Panjaitan mengatakan, pihaknya juga telah mengamankan anak buah kapal (ABK) yang selamat dalam peristiwa tenggelamnya KM Sinar Bangun.

"Ada korban selamat PSS, RM, dan JA. Itu ketiga ABK dan salah satunya menjabat sebagai kapten kapal sekaligus pemilik," katanya.

Marudut menjelaskan, seorang ABK lain bernama JS saat ini keberadaannya masih hilang karena turut menjadi korban tenggelamnya KM Sinar Bangun. Menurutnya, para ABK itu nantinya tidak menutup kemungkinan akan dijadikan tersangka.

"Sudah diamankan pemilik kapal. Tidak menutup kemungkinan secepatnya akan kita buat jadi tersangka untuk ABK," jelasnya.

Saat kejadian, nahkoda yang diketahui bernama PSS tidak mengemudikan kapal tersebut. Melainkan meminjamkan kapal itu kepada seseorang, untuk dikemudikan dan membawa penumpang KM Sinar Bangun.

Tapi pihak kepolisian enggan membeberkan secara detail orang yang mengemudikan KM Sinar Bangun saat kejadian. Hal ini terus dilakukan proses penyelidikan pihak kepolisian berkoordinasi dengan KNKT.

"Yang pasti sampai saat ini kita terus menyelidiki kasus tenggelamnya KM Sinar Bangun tersebut," tambah Marudut.***

Editor:Wen
Sumber:Analisa
Kategori:Sumatera Utara, Hukum, Peristiwa, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/