Lapas Klas IIA Pekanbaru Belum Punya Jammer untuk Lumpuhkan Komunikasi Handphone
Penulis: Chairul Hadi
Seperti yang diketahui, Jammer digunakan memutus serta mematikan sinyal komunikasi, terutama handphone. Dengan alat khusus itu, Narapidana yang menggunakan ponsel di dalam sel dapat diantisipasi atau tak bisa digunakan.
"Belum ada (di Lapas Klas IIA Pekanbaru). Kita ada rencana (Pasang), namun tentunya disesuaikan dengan kemampuan kita," ungkap Kakanwil Kemenkum HAM Riau M Diah menjawab GoRiau.com.
Banyak dugaan yang beredar, bahwa Narapidana di dalam Lapas kerap menggunakan handphone untuk berkomunikasi ke luar. Ini juga dikait-kaitkan dengan pengendalian transaksi jual-beli Narkoba.
Hal tersebut, terang Diah, sudah menjadi fokus antisipasi oleh jajarannya. "Itu (Handphone, red) jelas, termasuk Pungli dan peredaran Narkoba. Sudah ada edarannya," sebut dia.
Untuk diketahui, Lapas Klas IIA Pekanbaru Minggu lusa lalu 'diteror' orang tak dikenal (OTK). Pelaku menembak gerai layanan publik Lapas sehingga merusak kaca, tembok dan plafon. Beruntung tidak ada korban jiwa.
Dugawaan awal, ini berkaitan dengan peredaran Narkoba yang melibatkan warga binaan di sana. Untuk memastikannya, pihak berwajib dari Polresta Pekanbaru dan Polda Riau sampai kini masih melakukan penyelidikan.
Kapolresta Pekanbaru Kombes Susanto mengungkapkan, pihaknya telah membentuk tim khusus guna menyelidiki kasus tersebut. Olah TKP serta meminta keterangan saksi-saksi juga sudah dilakukan, untuk memburu pelakunya. ***