Pansus I DPRD Pelalawan: Progres IMTA Masih Nol

PELALAWAN - Pendapatan Asli Daerah (PAD) retribusi Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing (IMTA) masih kosong alias nol. Padahal Peraturan Daerah (Perda) IMTA telah diberlakukan sejak Januari 2017 lalu.

"Sampai hari ini progres IMTA masih nol, sementara Perda sudah jalan," kata Sekretaris Panitia Khusus (Pansus) I Laporan Pertanggungjawaban (LPj) APBD 2017, Syafrizal kepada GoRiau.com.

Setelah Perda IMTA diberlakukan, namun sampai sekarang belum ada Tenaga Kerja Asing (TKA) yang mengurus perpanjangan IMTA ke Dinas Penanaman Modal Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Pelalawan.

"Alasan mereka (dinas terkait, red) klasik. Yang katanya tak ada anggaran untuk Tim Pemantau Orang Asing (POA), mereka juga beralasan itu pengawasan provinsi, jadi disini terbatas," beber Syafrizal.

Senada dengan Syafrizal, Nazaruddin Arnazh meminta komitmen kepada dinas terkait pelaksanaan Perda IMTA di Kabupaten Pelalawan.

"Sekarang ada tidak niat kita untuk menangkap peluang ini, seperti apa komitmen dinas. Kita dari dewan akan mengawal, kalau diminta turun ke perusahaan-perusahaan kita siap," tandasnya, Selasa (10/7/2018).

Hari ini, Pansus I LPj APBD 2017 menggelar rapat bersama DPMPTSP dan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Pelalawan. ***