Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
20 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
2
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
21 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
3
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
22 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
4
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
22 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
20 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
6
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
6 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Home  /  Berita  /  Riau

Jenguk Korban Kekerasan Oknum Satpol-PP, Ketua DPRD Kampar: Ini Akibat Kadis tak Punya Solusi

Jenguk Korban Kekerasan Oknum Satpol-PP, Ketua DPRD Kampar: Ini Akibat Kadis tak Punya Solusi
Ketua DPRD Kampar Ahmad Fikri didampingi anggota DPRD Kampar Repol saat membesuk korban kekerasan oleh oknum Satpol PP Kampar
Selasa, 17 Juli 2018 01:08 WIB
Penulis: Syawal Jose
BANGKINANG - Korban dugaan kekerasan oknum anggota Satpol PP Kabupaten Kampar pada saat unjuk rasa tenaga rumah tunggu kelahiran (RTK) dijenguk oleh Ketua DPRD Kabupaten Kampar Ahmad Fikri, Senin (16/7/2018) malam usai memimpin rapat paripurna di gedung DPRD Kampar.

Ia didampingi anggota Fraksi Golkar Repol. Dalam kunjungan ini Fikri mengajak korban berbincang namun kedua korban yang dirawat di ruangan terpisah masih sulit berkomunikasi karena masih terlihat lemas.

Menurut pria yang akrab disapa Ongah ini, masalah ini akibat Kepala Dinas Kesehatan lamban dan tidak punya solusi untuk menyelesaikan masalah ini.

"Ini akibat tak siapnya dinas melayani masyarakat, apalagi Kadis tidak punya solusi," ujar Fikri.

Ia sangat menyesalkan adanya dugaan tindakan arogansi yang dilakukan oleh Kepala Satpol PP Kampar dan anggota.

"Seharusnya mereka punya solusi bukan arogansi," ucap Ongah.

Kepada keluarga korban Fikri berpesan agar jangan memikirkan biaya pengobatan namun tetap konsentrasi untuk proses penyembuhan korban.

Sepeti diberitakan, unjuk rasa tenaga RTK dan aktivis Gerakan Pemuda Patriotik Indonesia (GPPI) Kampar berakhir ricuh pada Senin (16/7/2018) sore di depan kantor Bupati Kampar di Jalan Lingkar, Bangkinang.

Akibatnya dua orang David Davijul yang juga mahasiswa STIE Bangkinang dan salah seorang tenaga RTK yang diperkirakan sedang hamil muda Fitriani Winarti (24) dilarikan ke RSUD Bangkinang. Mereka diduga mengalami tindakan kekerasan oleh oknum Satpol PP Kampar yang berusaha menghalau mereka dari depan kantor Bupati Kampar saat digelarnya aksi unjuk rasa oleh tenaga RTK dan aktivis GPPI.

Puluhan massa minta kejelasan status mereka, honor  serta uang transportasi kepada Bupati Kampar.

Perjuangan tenaga RTK ini sudah cukup lama yakni sejak bulan Ramadhan lalu. Dalam pertemuan di ruang Banggar DPRD Kampar saat itu Kadis Kesehatan Kampar Nurbit sempat naik pitam dan mengamuk di hadapan puluhan tenaga RTK. Terakhir upaya penyelesaian telah sampai di Bupati Kampar dengan dilaksanakannya mediasi. ***

Kategori:Peristiwa, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/