Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Epy Kusnandar Ditangkap, Terjerat Kasus Narkoba
Umum
13 jam yang lalu
Epy Kusnandar Ditangkap, Terjerat Kasus Narkoba
2
Satu Kali Ucapan, Rizky Febian dan Mahalini Raharja Resmi Menikah
Umum
13 jam yang lalu
Satu Kali Ucapan, Rizky Febian dan Mahalini Raharja Resmi Menikah
3
Terima Kekalahan, PSSI Kecam Aksi Rasis kepada Guinea
Olahraga
13 jam yang lalu
Terima Kekalahan, PSSI Kecam Aksi Rasis kepada Guinea
4
Legenda Dangdut Jhony Iskandar Tutup Usia 64 Tahun
Umum
13 jam yang lalu
Legenda Dangdut Jhony Iskandar Tutup Usia 64 Tahun
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Hajar Pemain India, Arianne Juara Widya Chandra International Tennis 2018

Hajar Pemain India, Arianne Juara Widya Chandra International Tennis 2018
Minggu, 22 Juli 2018 19:38 WIB
Penulis: Azhari Nasution
JAKARTA - Petenis Belanda, Arianne Hartono (22 tahun) berhasil keluar sebagai juara tunggal Pelti – Widya Chandra International Tennis 2018. Pada laga final di lapangan tenis The Sultan Hotel Jakarta, Minggu (22/7), non-seeded itu mengalahkan unggulan kedelapan asal India, Mahak Jain.

Arianne menang straight setdalam partai berdurasi 64 menit dengan skor akhir 6-4 6-1.

"Di awal set pertama saya sempat kesulitan lantaran lawan hampir selalu bisa menahan serangan saya," tutur wakil Belanda yang lahir dari orangtua asal Indonesia itu.

"Harus sabar mengikuti irama permainan lawan dulu, setelah yakin baru melakukan serangan. Itu menjadi kunci kemenangan lebih cepat di set kedua,” lanjutnya.

Gelar juara tunggal di Jakarta merupakan yang pertama untuk keponakan pelatih tim tenis putri Merah Putih, Deddy Tedjamukti ini di turnamen ITF Women’s Circuit berhadiah total 15.000 dollar AS atau sekitar Rp 210 juta. Sekaligus menggenapi gelar juara ganda yang diraih lulusan University of Missisippi (AS) itu bersama petenis tuan rumah, Aldila Sutjiadi sehari sebelumnya.

Kejuaraan Pelti-Widya Chandra International Tennis 2018 ini menjadi titik tolak Arianne untuk menekuni karir sebagai petenis professional. Tiga turnamen dalam kalender ITF Pro Circuit di Belanda dan Belgia telah menantinya.

"Setelah lulus kuliah, saya ingin fokus di tenis dulu. Target tahun ini tembus peringkat tunggal 700 dunia," tekad petenis yang niat awalnya datang ke Indonesia untuk berlibur.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Olahraga, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/