Diikuti 8 Kabupaten/Kota, Dispora Riau Siapkan Hadiah Rp20 juta untuk Kejurda Takraw Piala Gubri 2018
Penulis: Barkah Nurdiansyah
Delapan kabupaten/kota yang mengirimkan atletnya untuk mengikuti Kejurda Takraw Piala Gubri 2018, yakni dari Kota Pekanbaru, Kabupaten Siak, Kabupaten Bengkalis, Kabupaten Kepulauan Meranti dan Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing).
Kemudian tiga kabupaten lainnya, Kabupaten Kampar, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) serta Kabupaten Pelawawan. Pada ajang Kejurda Takraw antar SMP se-Riau lalu, Kabupaten Pelalawan tidak mengirimkan atletnya, namun baru saat Kejurda Takraw Piala Gubri 2018 ikut serta.
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Riau, Doni Aprialdi mengatakan, kejuaraan ini sengaja digelar untuk kembali menggaungkan cabang olahraga (cabor) sepak takraw yang pada dasarnya merupakan olahraga khas Melayu.
"Tapi, saat bertanding di kejuaraan nasional atlet takraw Riau justru kalah dari provinsi lain. Maka dari itu, kita akan kembali untuk meningkatkan kualitas para atlet takraw di Riau melalui ajang ini," kata Doni.
"Selain itu, tentunya melalui Kejurda Takraw Piala Gubri 2018 ini, kita berharap muncul bibit baru berpotensi untuk bisa bergabung dan memperkuat tim sepak takraw Riau," lanjut Doni berbincang dengan GoRiau.com usai pembukaan Kejurda Takraw Piala Gubri 2018, Kamis (26/7/2018) petang.
Menyoal ada empat kabupaten/kota yang absen dalam Kejurda Takraw Piala Gubri 2018 yakni, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Kota Dumai dan Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Doni mengungkapkan jika kabupaten/kota yang absen tersebut karena tidak memiliki atlet takraw kelahiran tahun 1995.
"Empat kabupaten/kota ini tidak memiliki atlet takraw untuk diikutkan pada kejuaraan memperebutkan Piala Gubri 2018 ini. Selain itu, untuk memacu semangat para atlet yang bertanding ini, kita menyiapkan uang pembinaan sebesar Rp20 juta untuk para juara," pungkasnya. ***