Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
20 jam yang lalu
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
2
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
13 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
3
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
16 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
4
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
8 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
5
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
8 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
6
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
13 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Home  /  Berita  /  Riau

Tuntut Hak Riau di Blok Rokan, Mahasiswa Gelar Aksi di Depan Unri, Jalan Subrantras Macet Total

Tuntut Hak Riau di Blok Rokan, Mahasiswa Gelar Aksi di Depan Unri, Jalan Subrantras Macet Total
Rabu, 08 Agustus 2018 18:36 WIB
Penulis: Winda Mayma Turnip
PEKANBARU - Jalan Soebrantas, Panam, Kota Pekanbaru sore hari ini, Rabu, (8/8/2018) mengalami kemacetan panjang akibat puluhan mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unri, Tehnik Perminyakan UIR, dan BEM UIR yang menggelar aksi dalam rangka menuntut bagian Provinsi Riau dalam pengelolaan Blok Rokan.

Aksi ini tepatnya dilakukan di depan Universitas Riau, Panam, dengan mengambil alih setengah badan Jalan Soebrantas, menuju Simpang empat Arengka.

Presiden Mahasiswa Unri, Randi Andiana kepada GoRiau.com, disela - sela aksi menegaskan, aksi yang dilakukan ini menyatakan 3 tuntutan kepada Pemerintah Indonesia, yang diantaranya adalah mendesak pemerintah untuk memastikan BUMD turut serta dalam pengelolaan Blok Rokan.

Kemudian, BEM Mahasiswa juga mengecam tindakan pemerintah pusat, yang sejak awal tidak melibatkan Pemerintah Provinsi Riau dalam penentuan operator Blok Rokan, sesuai dengan Undang - Undang Migas Nomor 22 Tahun 2001 Pasal 12 ayat 1.

"Dalam hal ini, Riau atau masyarakat Riau seakan - akan tidak ada, padahal Blok Rokan itu ada di Riau dan kita tuan rumahnya. Kalau hanya mendapat 10 persen, itu memang sudah selayaknya, tetapi kita menuntut agar BUMD dianggap, dengan turut serta dalam pengelolaan Blok Rokan," ujar Randi.

Selanjutnya, Randi juga menegaskan agar pemerintah berupaya lebih keras dalam mewujudkan kedaulatan energi Nasional, berdasarkan keadilan bagi daerah penghasil dan NKRI.

Rencananya, aksi ini akan dilanjutkan kembali pada Kamis, 9 Juli 2018, tepatnya pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Riau yang ke-61 tahun. Pihaknya sendiri akan memastikan agar aspirasi ini dapat didengar oleh berbagai pejabat daerah dan masyarakat, yakni pada Paripurna DPRD Riau.

"Besok, kita akan beri kejutan," ujar Randi, sembari menjamin bahwa aspirasi esok akan dinyatakan secara hormat dengan ketertiban dan keamanan yang terjaga. ***

Kategori:Peristiwa, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/