Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
23 jam yang lalu
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
2
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
17 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
3
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
19 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
4
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
11 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
5
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
12 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
6
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
16 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Asian Games 2018

Diduga Kunjungi Tempat Prostitusi, Empat Atlet Jepang Dipulangkan

Diduga Kunjungi Tempat Prostitusi, Empat Atlet Jepang Dipulangkan
Senin, 20 Agustus 2018 13:14 WIB
Penulis: Azhari Nasution
JAKARTA - Komite Olimpiade Jepang (JOP) melakukan tindakan tegas terhadap empat atlet basket diduga mengunjungi tempat prostitusi selama berada di Jakarta. Mereka dipulangkan langsung ke negaranya.

Keempat pemain basket itu terdiri dari Yuya Nagayoshi, Takuya Hashimoto, Takuma Sato, dan Keita Imamura.

“Saya hanya merasa malu,” kata Yasuhiro Yamashita kepala delegasi Jepang untuk Asian Games 2018 kepada wartawan di.Jakarta, Senin (20/8/2018).

“Kami meminta maaf dan berniat memberikan bimbingan menyeluruh bagi seluruh atlet kami mulai sekarang,” tambahnya.

Keempat atlet itu kedapatan berada di sebuah distrik “lampu merah” Ibu Kota dengan seragam timnas mereka pada pekan lalu.

Insiden bermula saat keempat atlet tersebut meninggalkan asrama untuk makan malam pada pekan lalu.

Yamashita meyakini para atletnya itu dibujuk calo di jalan untuk pergi ke sebuah hotel dengan wanita pekerja seks komersial.

“Dengan segala kerendahan hati, saya ingin meminta maaf kepada publik Jepang, JOC, dan semua orang yang mendukung tim basket atas insiden menyedihkan ini,” kata kepala tim bola basket Jepang, Yuko Mitsuya melalui pernyataan seperti dikutip AFP.

“Kami akan menjatuhkan sanksi yang tepat bagi keempat atlet setelah kami mendengar seluruh fakta. Kami harus bekerja lebih keras lagi untuk memastikan skandal semacam ini tidak terulang kembali," tandasnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/