Wisata Lokomotif Ekonomi Kerakyatan Kampar
Penulis: Syawal Jose
Memastikan komitmen untuk mengakselerasi percepatannya, Bupati Kampar Azis Zaenal melalui Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwsata Kampar, Zulia Dharma menabuh semangat bahwa wisata merupakan lokomotif ekonomi kerakyatan. Tidak heran, karena memang destinasi wisata baru dikembangkan sendiri oleh masyarakat.
Zulia menjelaskan, Pemkab Kampar tentu tidak tinggal diam. Berbagai macam upaya dilakukan. Tidak hanya soal bimbingan dan pembinaan yang terus dipupuk lewat Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di masing-masing destinasi, Pemkab juga mulai bekerjasama dengan beberapa diantaranya. Salah satu yang terbaru adalah pengembangan destinasi wisata Buluh Cina.
''Wisata Buluh Cina itu merupakan wisata hutan adat dimana kami Pemkab Kampar sudah mendapat izin dari Kementrian terkait untuk bekerjsama dengan masyarakat setempat untuk pengembangannya. Sesuai arahan Pak Bupati Kampar Azis Zaenal, Pemkab akan menambah sejumlah fasilitas disana, termasuk nanti dukungan infrastruktur,'' sebut Zulia.
Kadis Pariwisata Kabupaten Kampar Zulia Dharma saat melantik Pokdarwis Pulau Gadang XIII Koto Kampar
Akses jalan akan dipercantik, sementara fasilitas umum dan fasilitas sosial juga akan ditambah di lokasi wisata yang berada di Desa Buluh Cina, Kecamatan Siak Hulu tersebut.
Selain itu, Pemkab Kampar juga memastikan akan terus melakukan akselerasi bimbingan dan pengembangan kepada Pokdarwis setempat. Ini untuk mendukung daerah tujuan wisata yang kondusif dan nyaman, baik itu bagi wisman maupun warga tempatan.
Suasana objek wisata Ulu Kasok
''Ini jelas ya bahwa Bupati menegaskan bahwa pariwisata merupakan lokomofit ekonomi kerakyatan. Artinya, Pemkab Kampar akan semakin mendorong peran pariwisata sebagai penyangga ekonomi kreatif. Mulai dari kerajian, makanan khas hinggga ole-oleh khas daerah di wisata destinasi wisata itu berada. Ini juga nanti yang akan kami kembangkan. Hingga nanti masyarakat sekitar objek wisata juga dapat merasakan dampak ekonomisnya,'' sebut Zulia.
Zulia menyebutkan, Dinas Pariwsata akan membantu Pokdarwis dan masyarakat setempat untuk mengembangkan objek wisata. Pihaknya juga akan bekerjasama dengan pihak swasta.
Kadis Pariwisata Kabupaten Kampar Zulia Dharma saat membuka iven pacu jalur di Desa Sungai Tarap Kecamatan Kampa.
Lebih lanjut Zulia, maka kerjasama ini tidak hanya soal pengembangan lebih lanjut, tapi juga arahnya nanti akan menuju promosi daerah wisata. Karena semakin dikenal, pengunjung akan semakin ramai. Maka dengan sendirinya, produk ekonomo kreatif daerah setempat akan diserap oleh pasar lewat para wisman yang datang. ***
Kategori | : | Riau, Pemerintahan |