Walau Tanpa Bantuan Pemda, Tim Jalur Inhu Tetap Berangkat ke Tepian Narosa Teluk Kuantan

RENGAT - Demi menutupi rasa malu pemerintah daerah, sejumlah jalur asal Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) tetap ambil bagian pada iven nasional pacu jalur 2018. Sedikitnya ada 16 jalur asal Inhu yang ikut bertarung di Tepian Narosa, Teluk Kuantan, Kabupaten Kuantan Singingi, Riau. Namun, 16 jalur tersebut harus berangkat dengan menggunakan dana pribadi. 

Hal itu dikarenakan tidak adanya perhatian dan bantuan dana dari Pemkab Inhu. "Mulai dari kami berangkat dan hingga saat ini, tidak sedikit pun ada bantuan dana dari Pemkab Inhu", kata salah seorang pengurus jalur Inhu, Mindra (33) kepada GoRiau.com, Rabu (29/8/2018) via selulernya.

Jangankan bantuan dana untuk berangkat, perhatian saja tidak. Buktinya, keberangkatan tim jalur ini tidak dilepas seperti tahun-tahun sebelumnya, ketus Mindra.

Ada pun 16 jalur asal Inhu yang ikut ambil bagian pada iven tahunan pacu jalur tersebut yaitu, Batu Hijau Tuah Negeri, Panah Ombak Sutan Mudo, Nagho Sakti, Garuda Putih, Untung Betuah, Tanjung Ghasau Benteng Betuah, Tuah Kalo Jengking, dan Tuah Ratu Panglimo Nago.

Selanjutnya, Tuah Datuk Keramat, Dubalang Kuning, Ular Serang, Tuah Silaang Kardova, Batu Keramat Tuah Negri, Mayang Siampo Rimbun Batuah, Tigo Dubalang Rajo, serta Sialang Sako Putri Mandi.

"Dari 16 jalur Inhu itu, lima diantaranya gagal masuk putaran hari kedua. Jalur tersebut adalah, Tuah Silaang Kardova, Batu Keramat Tuah Negri, Mayang Siampo Rimbun Batuah, Tigo Dubalang Rajo, serta Sialang Sako Putri Mandi," pungkasnya menerangkan.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata melalui Kabid Olahraga, Eldja Septarima, menjawab wartawan mengakui tidak adanya bantuan dana terhadap tim jalur Inhu itu.

"Kita ada pengurangan anggaran, makanya pada tahun ini Pemkab Inhu tidak dapat menyalurkan bantuan untuk tim jalur yang berangkat ke Teluk Kuantan," jawab Eldja Septarima.

Memang sebutnya, hampir setiap tahun Pemkab Inhu terus memberikan bantuan kepada tim jalur yang berangkt mengikuti iven pacu jalur di Tepian Naraso Teluk Kuantan itu.

Bahkan pada tahun 2017 lalu, Pemkab Inhu melalui Disporasata mengirim dan menyerahkan bantuan kepada 33 tim jalur. Tim jalur Inhu juga sempat beberapa kali meraih juara hingga memboyong piala dari Menteri Pariwisata. Hanya saja pada tahun 2017 kemaren, tim jalur Inhu hanya mampu meraih juara keempat.

Sementara itu, ditempat terpisah Ketua Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (Podsi) Inhu, Ridwan, malah mengaku bangga pada Pemkab Inhu yang tidak lagi menyediakan anggaran untuk tim jalur tersebut.

"Ketika ada anggaran yang disiapkan Disporsata, hampir semua jalur yang ada berangkat ke Teluk Kuantan. Dengan kondisi saat ini, hanya jalur andalan yang tetap bersedia berangkat. Bahkan dengan harapan, ketika tidak ada anggaran disediakan Pemkab Inhu, utusan jalur yang berangkat saat ini tetap mampu mengukir prestasi," singkatnya.***