Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
23 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
2
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
24 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
3
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
18 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
4
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Olahraga
18 jam yang lalu
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
5
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
6 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
6
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
6 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Home  /  Berita  /  DKI Jakarta

Peserta Rakornas Pariwisata dari Berbagai Provinsi Menelusuri Destinasi Wisata Pekanbaru Heritage Walk

Peserta Rakornas Pariwisata dari Berbagai Provinsi Menelusuri Destinasi Wisata Pekanbaru Heritage Walk
Jum'at, 21 September 2018 15:39 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
PEKANBARU - Peserta rapat koordinasi teknis (Rakornis) Dekonsentrasi Deputi bidang pemasaran II, yang terdiri dari Kepala Dinas Pariwisata berasal dari 34 Provinsi di Indonesia, pada Jumat (21/9/2018) mencoba menelusuri destinasi wisata "Pekanbaru Heritage Walk" di kawasan Kampung Bandar, Kecamatan Senapelan, Kota Pekanbaru.

Kehadiran para Kepala Dinas Pariwisata dari berbagai provinsi itu ke Kota Pekanbaru bersempena rangkaian acara Rakornis yang digelar oleh Kementerian Pariwisata melalui Deputi Bidang Pemasaran II, yang digelar di salah satu Hotel Bintang 5 di Kota Pekanbaru, Kamis (20/9).

Melihat kondisi ini, Dinas Pariwisata Provinsi bersama komunitas Generasi Pesona Indonesia turut mengambil bagian, melalui kegiatan "Pekanbaru Heritage Walk".

Kegiatan ini dimulai pada pukul 09.00 WIB, diawali dengan berkumpul dari rumah singgah Sultan Siak. Menurut cerita sejarah, saat Sultan Syarif Kasim II (Sultan Siak ke-12) berkunjung ke Pekanbaru, beliau akan singgah terlebih dahulu ke rumah ini.

Kemudian rombongan berjalan kaki menuju Rumah Tenun Kampung Bandar. Bangunan rumah tenun yang dikunjungi itu berbentuk rumah panggung, konon kabarnya telah berdiri sejak 1890. Di tempat ini para peserta melihat langsung proses pembuatan tenun Melayu Riau.

Tidak jauh dari rumah tenun, perjalanan dilanjutkan melintasi rumah-rumah Melayu yang dibangun sejak puluhan tahun lalu, selanjutnya melewati kampung mural, gudang tua dan pelabuhan lama Pekanbaru, yang dahulunya dibangun oleh Belanda pada sekitar tahun 1920. Pelabuhan ini kini menjadi gudang Pelindo, dimana lokasi itu merupakan saksi bisu kejayaan perdagangan antara Sumatera Timur ke Singapura.

Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar Riau) Provinsi Riau, Fahmizal Usman, ketika mendampingi rombongan tersebut menyampaikan, kegiatan Pekanbaru Heritage Walk yang diikuti oleh para peserta Rakornas Kementerian Pariwisata, merupakan cara untuk memperkenalkan keberadaan destinasi sejarah yang ada di Kota Pekanbaru.

"Tadi kami telah membawa rombongan peserta Rakornis menelusuri wisata sejarah di kawasan Kampung Bandar Senpelan, para peserta sangat antusias mengikuti kegiatan ini. Setelah berjalan kaki melintasi wisata sejarah di kampung Bandar, perjalanan diakhiri mengunjungi pasar wisata Pasar Bawah," kata Kadispar Riau, Fahmizal Usman.

Turut hadir pada kegiatan Pekanbaru Heritage Walk, Kabid Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Maluku Utara, Hj Gusna Ria Diponegoro, SE.MM. Disaat mengikuti kegiatan itu, Ia menyampaikan destinasi wisata Pekanbaru Heritage Walk sangat menarik dikunjungi, karena di kawasan ini masih terlihat bentuk-bentuk keaslian peninggalan sejarah kota Pekanbaru di masa silam.

"Pekanbaru Heritage Walk sangat luar biasa, dari segi aksesbilitas dan amnintas sudah cukup baik. Saya yakin ini akan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan nusantara dan mancanegara bila dipasarkan lebih giat lagi," kata Kabid Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Maluku Utara, Hj Gusna Ria Diponegoro.

Gusna Ria menyarankan, di kawasan wisata kampung Bandar dan Pasar Bawah, untuk kedepanya harus bisa meningkatkan program Sapta Pesona yang berkelanjutan sehingga wisatawan yang datang dapat meninggalkan kenangan yang baik.

"Atraksi wisata yang saya kunjungi sudah baik dalam melayani wisatawan, pesan saya mohon ditingkatkan kebersihan dan pertahankan keaslian wisata sejarahnya dan kalau bisa di tambah dengan muatan-muatan lokal yang ada di Kota Pekanbaru," tutur Kabid Pemasaran Dinas Pariwisata Provinsi Maluku Utara, Hj Gusna Ria Diponegoro. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/