Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
17 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
2
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
21 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
3
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
20 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
4
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
18 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
5
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
18 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
6
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
17 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Tim Labfor Polri Selidiki Penyebab Kebakaran SPBU Sawahan Padang

Tim Labfor Polri Selidiki Penyebab Kebakaran SPBU Sawahan Padang
Kebakaran di SPBU di Kota Padang, Jumat 21 September 2018, (foto: Medcom.id/Alex Rajes)
Minggu, 23 September 2018 18:42 WIB
PADANG - Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polri Cabang Medan, Sumatera Utara, memeriksa insiden kebakaran Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina di Sawahan, Kota Padang, Sumatera Barat pada, Sabtu, 22 September 2018.

Diduga ada pelanggaran aturan dan berujung kebakaran SPBU tersebut pada Jumat, 21 September 2018.

"Tim Labfor melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), tim melakukan pemeriksaan secara menyeluruh," kata Kepala Satuan Reskrim Polresta Padang AKP Edryan Wiguna yang mendampingi tim Labfor Polri di Padang, Minggu, 23 September 2018.

Tim mendatangi lokasi kebakaran sekitar pukul 16.30 WIB dan memeriksa lokasi dan selesai pada pukul 18.00 WIB. Edryan pun belum bisa berbicara banyak soal insiden ini.

"Hasil pemeriksaan dan uji Labfor akan keluar satu minggu ke depan, kami sifatnya menunggu," kata Edryan seperti dilansir Medcom.id.

Pihaknya juga masih mencari identitas sopir angkutan kota (angkot) yang hangus terbakar saat kejadian. Dari peristiwa kebakaran tersebut, kerugian ditaksir mencapai Rp500 juta. ***

Editor:Arie RF
Sumber:medcom.id
Kategori:Sumatera Barat, Peristiwa, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/