Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
20 jam yang lalu
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
2
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
14 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
3
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
16 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
4
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
8 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
5
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
9 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
6
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
13 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Pertamina MOR I Harapkan November Program BBM Satu Harga Tercapai

Pertamina MOR I Harapkan November Program BBM Satu Harga Tercapai
Selasa, 16 Oktober 2018 16:38 WIB
Penulis: Anita

MEDAN - Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I Sumbagut, harapkan November 2018 program BBM satu harga di tahun 2017 tercapai.

Pernyataan ini diungkap GM Pertamina MOR I Sumbagut, Joko Pitoyo saat bertemu wartawan di Medan, Selasa (16/10/2018). Kata Joko, pada tahun 2017, target 10 titik dapat terealisasi semua. Dan di tahun 2018, ditargetkan dapat mencapai 14 titik.

“Ada sedikit kendala dalam pelaksanaan BBM satu harga di awal hingga pertengahan tahun. Pengusaha siap, namun ada beberapa daerah di Nias terkendala birokrasi dan izin dari pemerintah,” ujarnya.

Namun, sambung Joko, pengusaha menargetkan kendala dapat diatasi, dan akhir Oktober atau November 2018, BBM satu harga dapat dilaksanakan di 14 titik yang ditargetkan, yakni daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) dari Sumbagut, seperti Nias.

Terkait kendala ini, jelas Joko, Pertamina turut membantu pengusaha dalam mengatasi masalah birokrasi dan perizinan ini.

“Pada intinya, kita mendorong agar bbm satu harga bisa terlaksana agar masyarakat sekitar lokasi lebih mudah dan murah memperoleh BBM,” ungkapnya.

BBM satu harga adalah kebijakan menyeragamkan harga jual resmi BBM di beberapa daerah pelosok Indonesia. Kebijakan ini mengikuti pencabutan 5subsidi BBM dan pemberian penugasan kepada Pertamina untuk menyalurkan BBM ke daerah terpencil melalui pembangunan SPBU di tempat tersebut dan mengatur penyalurannya secara rutin baik melalui darat, laut, maupun udara.*

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/