Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
Olahraga
21 jam yang lalu
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
2
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
Pemerintahan
21 jam yang lalu
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
3
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
Hukum
20 jam yang lalu
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
4
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
Umum
20 jam yang lalu
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
5
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
Umum
20 jam yang lalu
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
6
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Umum
20 jam yang lalu
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Mayat Pria Tanpa Identitas di Pangkalan Kerinci Dimakamkan, Ini Hasil Otopsinya

Mayat Pria Tanpa Identitas di Pangkalan Kerinci Dimakamkan, Ini Hasil Otopsinya
Jum'at, 19 Oktober 2018 10:19 WIB
Penulis: Farikhin
PANGKALAN KERINCI - Mayat pria yang ditemukan di sekitar box cluvert Jalan Datuk Engku Raja Lela, Kelurahan Pangkalan Kerinci Timur, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, pada Rabu (17/10/2018) kemarin, telah dimakamkan.

Pria tanpa identitas korban pembunuhan ini, dimakamkan di TPU Jalan Abdul Jalis, Pangkalan Kerinci.

Prosesi pemakaman dilakukan dengan cara agama Islam yang dihadiri Kapolsek Pangkalan Kerinci, pihak rumah sakit serta masyarakat.

Kapolres Pelalawan, AKBP Kaswandi Irwan, Jumat (19/10/2018) mengatakan, hasil pemeriksaan otopsi terhadap dugaan kasus pembunuhan pada mayat laki-laki tak dikenal ditemukan memar pada leher dan bahu.

"Selain itu, terdapat luka lecet pada dahi, luka terbuka pada dahi, resapan darah pada kulit kepala bagian dalam, otot leher dan dada serta patahnya tulang lidah akibat kekerasan tumpul," paparnya.

Lanjut Kapolres, pada bagian tubuh korban juga ditemukan luka terbuka pada kepala, wajah, leher, bahu, jari tangan, dan pergelangan tangan.

"Kemudian, robeknya lidah, saluran nafas dan pembuluh darah leher, patah tulang kepala dan tulang rawan cincin akibat kekerasan tajam," paparnya lagi.

Tak hanya itu, ditemukan juga luka-luka akibat perlawanan. Sebab, matinya akibat kekerasan tajam pada leher yang memotong pembuluh darah dan saluran nafas.

"Diperkirakan, saat kematian sekira 24 sampai 96 jam sebelum dilakukan pemeriksaan,"pungkas Kapolres Pelalawan kepada GoRiau. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/