Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Bernard van Aert Resmi Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
20 jam yang lalu
Bernard van Aert Resmi Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
2
PERBASI Panggil 14 Pemain untuk Ikut TC Tahap Kedua Timnas Basket U-18 Putri di Bali
Olahraga
20 jam yang lalu
PERBASI Panggil 14 Pemain untuk Ikut TC Tahap Kedua Timnas Basket U-18 Putri di Bali
3
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
Olahraga
9 jam yang lalu
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
4
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
Olahraga
9 jam yang lalu
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Saat Pelajar SD di Tanjung Lajau Belajar di Kelas Tanpa Dinding, Ternyata di Ibukota Inhil Ada Sekolah Permanen yang Tak Difungsikan

Saat Pelajar SD di Tanjung Lajau Belajar di Kelas Tanpa Dinding, Ternyata di Ibukota Inhil Ada Sekolah Permanen yang Tak Difungsikan
Selasa, 06 November 2018 00:12 WIB
Penulis: Hermanto Ansam
TEMBILAHAN - Saat para pelajar di SDN Pembantu Naungan SDN 003, Dusun Beringin Jaya Desa Tanjung Lajau, Kecamatan Kuala Indragiri (Kuindra) Inhil, Riau belajar di ruangan tanpa dinding, di Tembilahan justru bangunan sekolah ada yang belum di fungsikan.

Bangunan sekolah yang terletak di Sungai Beringin tersebut berdiri kokoh namun tidak digunakan sebagai sarana belajar mengajar.

Warga setempat pun bertanya-tanya, kenapa bangunan yang sudah dibangun tersebut tidak kunjung di fungsikan.

Kepala Dinas Pendidikan Inhil, Rudyansah pun membenarkan terkait adanya gedung tersebut, dijelaskannya, gedung tersebut dibangun oleh Dinas Pendidikan Provinsi Riau.

Untuk peruntukkannya, dijelaskan Rudy, gedung tersebut direncakan untuk SMAN 1 Tembilahan, yang mana saat ini SMAN 1 Tembilahan masih menumpang.

"Seharusnya ada 27 kelas, itu yang terbangun baru 13 kelas, masih kurang," jelasnya saat dikonfirmasi GoRiau.com.

Namun kapan gedung itu bisa difungsikan, ia mengaku tidak mengetahui pasti, karena bukan dibawah wewenangnya.

"Itu bangunan milik Provinsi, kita hanya memantau. Yang jadi kewenangan Pemkab Inhil hanya jalan untuk masuk ke sekolah itu saja, karena nanti PUPR Inhil yang bangun," terang Rudyansah. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/