Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Inara Rusli dan Virgoun Berdamai demi Anak
Umum
22 jam yang lalu
Inara Rusli dan Virgoun Berdamai demi Anak
2
Alyssa Soebandono dan Dude Harlino Sambut Kelahiran Buah Hati
Umum
22 jam yang lalu
Alyssa Soebandono dan Dude Harlino Sambut Kelahiran Buah Hati
3
Iqbaal Ramadhan Berbagi Karya dan Kegiatan Terbaru Lewat Saluran WhatsApp Khusus
Umum
22 jam yang lalu
Iqbaal Ramadhan Berbagi Karya dan Kegiatan Terbaru Lewat Saluran WhatsApp Khusus
4
Mauricio Souza Sebut Permainan Madura United FC Berkembang
Olahraga
21 jam yang lalu
Mauricio Souza Sebut Permainan Madura United FC Berkembang
5
Pesta Mewah Victoria Beckham Rayakan Ultah ke-50
Umum
21 jam yang lalu
Pesta Mewah Victoria Beckham Rayakan Ultah ke-50
6
Kolovos Hafal Lagu Anak-anak Indonesia
Olahraga
21 jam yang lalu
Kolovos Hafal Lagu Anak-anak Indonesia
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Selain Mulai Terserang Penyakit, Warga Kuansing Kesulitan Air Bersih

Selain Mulai Terserang Penyakit, Warga Kuansing Kesulitan Air Bersih
Kuansing masih terendam banjir, Rabu (7/11/2018).
Rabu, 07 November 2018 12:22 WIB
Penulis: Wirman Susandi
TELUKKUANTAN - Memasuki hari kelima, banjir di Kuantan Singingi (Kuansing), Riau sudah berangsur surut. Namun, penderitaan masyarakat belum juga berakhir.

"Air sudah mulai surut, tapi aktivitas masyarakat masih lumpuh," ujar Fahri, warga Kuantan Hilir Seberang kepada GoRiau.com, Rabu (7/11/2018) pagi.

Dikatakan Fahri, masyarakat masih kesulitan bahan makanan dan air bersih. Korban banjir di KHS terpaksa memasak air banjir yang menggenang.

"Air yang ada saja dimasak emak-emak. Kami kesulitan untuk mendapatkan sumber air bersih," ujar Fahri. Begitu juga dengan gas elpiji yang langka di KHS.

Di sisi lain, masyarakat di 98 desa yang terendam banjir mulai diserang penyakit kulit. "Gatal-gatal sejak beberapa hari terakhir."

"Ada posko kesehatan di dekat jembatan, saya lihat hanya ada obat-obatan. Untuk makanan dan air bersih tak ada," ujar Fahri.

Keluhan masyarakat KHS juga dirasakan oleh masyarakat Pangean. Juprison, salah seorang korban banjir menyatakan masyarakat Pangean kesulitan air bersih.

"Krisis air bersih. Masyarakat kesulitan untuk mendapatkan air bersih. Air banjir sangat tidak sehat, dari warnanya saja sudah tidak bagus," ujar Juprison.

Korban banjir berharap ada penyaluran air bersih dari Pemkab Kuansing. Sehingga, krisis air bisa teratasi dengan segera. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/