Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
23 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
2
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
24 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
3
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
18 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
4
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Olahraga
18 jam yang lalu
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
5
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
6 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
6
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
6 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Home  /  Berita  /  Riau

Kompetisi First Aider Tingkatkan Skill Penangangan Kecelakaan Kerja

Kompetisi First Aider Tingkatkan Skill Penangangan Kecelakaan Kerja
Suasana Kompetisi First Aider pada 24 hingga 25 Januari 2019
Minggu, 27 Januari 2019 14:00 WIB
PANGKALAN KERINCI - Dalam rangka Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional Kerinci Fiber 2019, Occupational Health and Safety (OHS) Fiber mengadakan kompetisi First Aider untuk seluruh karyawan dan mitra kerja perusahaan PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP). Kompetisi First Aider berlangsung pada 24 hingga 25 Januari 2019 di gedung aula APRIL Learning Institute (ALI).

Inra Gunawan selaku OHS Head Department Kerinci Fiber menyampaikan bahwa kompetisi ini untuk meningkatkan kualitas dan keterampilan dalam penanganan korban kecelakaan kerja oleh tim first aider di masing-masing unit kerja perusahaan.

"Diharapkan dapat mengurangi risiko kecelakaan serta untuk mengevaluasi kesiapan Tim First Aider masing masing Unit dalam penanganan pertolongan pertama pada kecelakaan," ujar Inra.

Adapun juri dari kompetisi ini dihadirkan para dokter dari perusahaan dan para dokter dari Rumah Sakit Awal Bross serta perawat senior.

Sebelumnya, OHS Department juga mengadakan Seminar Transformasi Budaya (3untuk Keberlangsungan Bisnis Perusahaan di Era Industri 4.0" untuk karyawan dan mitra.

Seminar ini diisi oleh dr Sofi Kumala Dewi M.Kk yang membahas mengenai Peran K3 dalam meningkatkan Reputasi Perusahaan di Era Industri 4.0". Kemudian Drs Ridwan Zahdi Syaaf MPH menjelaskan Strategi Penguatan Peran Pekerja Dalam Implementasi Budaya K3 serta Ermilia Rozza S.Sos M.Si yang memaparkan tentang bagaimana mewujudkan budaya K3 untuk mencapai stabilitas bisnis perusahaan di era industri 4.0. (rls)

Editor:Hermanto Ansam
Kategori:Umum, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/