Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
22 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
2
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
24 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
3
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
16 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
4
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
17 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
5
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
21 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
6
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
11 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Home  /  Berita  /  Riau

Peminatnya Membludak, Pelipatan Surat Suara Pemilu di Kampar Riau Disetop

Peminatnya Membludak, Pelipatan Surat Suara Pemilu di Kampar Riau Disetop
Jum'at, 15 Maret 2019 12:08 WIB
KAMPAR - Ribuan masyarakat tumpah ruah ingin ikut bekerja melipat surat suara Pemilu 2019 di Kabupaten Kampar, Riau. Karena ramainya warga dan sulit terpantau, akhirnya pelipatan kertas suara dihentikan sementara.

"Iya benar, warga sangat antusias untuk ikut berpartisipasi melipat kertas suara (pemilu) di Kampar. Jumlahnya diperkirakan mencapai 3.000 orang," kata Kepala Devisi Data dan Informasi, Bawaslu Kampar, Edwar dalam perbincangan dengan detikcom, Kamis (14/3/2019).

Edwar menjelaskan pelipatan surat suara pemilu dilaksanakan di Gedung Sport Center di Kota Bangkinang, Kabupaten Kampar. Pelipatan surat suara ini sudah dilakukan sejak Rabu (13/3) kemarin.

"Hanya saja jumlahnya hari ini kian bertambah. Satu sisi luas gedung tidak mencukupi untuk menampung," kata Edwar.

Katanya, antusiasnya masyarakat untuk terlibat, pelipatan untuk sementara disarankan dihentikan. Karena kondisinya sulit terpantau serta demi keamanan surat suara itu sendiri.

"Jadi memang tidak memungkinkan lagi dari luasan gedung untuk menampung warga yang akan ikut andil melipat kertas suara. Demi menjaga hal-hal yang tidak kita inginkan, sejak pukul 14.00 WIB pelipatan kertas suara Pemilu ini dihentikan sementara," kata Edwar.

Menurut Edwar, sebelumnya pihaknya Bawaslu Kampar sudah mempertanyakan ke KPU setempat soal jumlah warga yang melipat. Data awal disampaikan ada 2.000 orang.

"Kemarin KPU bilang ada 2.000 orang. Tapi hari ini terus membludak jumlahnya," kata Edwar.

Menurut Edwar, pasca dihentikan pelipatan surat suara sore ini, pihaknya dengan KPU akan melakukan koordinasi. Koordinasi ini terkait mencarikan solusi soal pelipatan surat suara.

"Inilah yang mau kita rapatkan bersama. Kalau jumlahnya terus bertambah, tentu ini harus dicarikan solusinya. Pengawasan di lapangan nantinya tentu harus ada penambahan personel keamanan dari pihak kepolisian, Satpol PP. Ini yang masih akan kita koordinasikan," tutur Edwar.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:detik.com
Kategori:Umum, Peristiwa, Pemerintahan, Politik, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/