Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
Olahraga
5 jam yang lalu
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
2
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
Pemerintahan
5 jam yang lalu
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
3
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
Hukum
5 jam yang lalu
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
4
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
Umum
5 jam yang lalu
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
5
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
Umum
5 jam yang lalu
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
6
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Umum
5 jam yang lalu
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Home  /  Berita  /  DKI Jakarta

Keok! 3 Kartu Sakti Jokowi cuma Dilawan 1 Kartu e-KTP

Keok! 3 Kartu Sakti Jokowi cuma Dilawan 1 Kartu e-KTP
Senin, 18 Maret 2019 02:48 WIB
Penulis: Muhammad Dzulfiqar
JAKARTA - Calon Presiden (Capres 01) nomor urut 01, Joko Widodo, pernah mengeluarkan 3 kartu dalam masa kampanyenya, 9 Maret 2019. Ketiga kartu itu, ramai diberitakan media massa sebagai Kartu Sakti Jokowi di Injury Time.

17 Maret 2019, dalam acara Debat Cawapres/Debat Ketiga Pilpres 2019, Cawapres kubu penantang, Sandiaga Uno, menjawab 3 kartu tersebut hanya dengan 1 buah kartu, e-KTP.

"Bapak-bapak, semua, anak muda, keluarkan satu kartu yang sudah semua kita miliki, yaitu Kartu Tanda Penduduk, KTP," ujar Sandi di acara digelar di Hotel Sultan, Jakarta, itu.

"Ini super canggih, sudah memiliki chip teknologi di dalamnya. Revolusi indsutri 4.0 memudahkan, dengan big data semua fasilitas layanan, baik Ketenagakerjaan, Pendidikan, Kesehatan, semua hanya membutuhkan KTP ini. Ini menjadikan kartu kami," tegas Sandi.

Keberhasilan Sandi meng-counter program "kartu-kartu rakyat" itu nampak jelas dari reaksi yang bisa ditelusuri di dunia maya. Beragam meme, bermunculan jika warganet berselancar daring (dalam jaringan).

Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah bahkan mencuit khusus soal keberhasilan Sandi dalam meng-keok "kartu-kartu sakti" Paslon Jokowi-Amin itu.

"Jurus pamungkas pak @sandiuno berupa kartu #EKTP itu adalah tepat. Memang kegagalan petahana adalah gagal selesaikan konsep SIN (single identity number) yg telah kita mulai sejak UU No 23/2006 tentang Administrasi Kependudukan. Diperbaharui tahun 2013. #KartuPamungkasEKTP Semoga saat menang nanti, @prabowo dan @sandiuno prioritaskan penyelesaian #KartuPamungkasEKTP sebagai dasar semua pelayanan kepada masyarakat INDONESIA di seluruh dunia.

Dengan #KartuPamungkasEKTP maka seluruh hak dan keperluan rakyat tercakup dalam sebuah kartu yang telah dirancang secara elektronik, berlaku secara nasional dan menjadi jaminan bagi semua hak rakyat sejak hak pilih, kesehatan, subsidi, tenaga kerja, dll. Ini cukup!" demikian kultwit Fahri yang kini semakin dikenal sebagai inisiator Garbi (Gerakan Arah Baru Indonesia).

Bukan tanpa sebab, Sandi menyatakan e-KTP sebagai "Kartu Pamungkas". Selain karena tema debatnya yang memang membahas persoalan Ekonomi, Ketenagakerjaan, Pendidikan, Sosial dan Budaya, Maruf Amin yang menjadi lawan Sandi memang sempat "menjual" Kartu Pra Kerja sehingga Sandi pun "membeli" itu dengan satu kartu, e-KTP.

Satu kartu sebagai singel identity "jualan" Sandi ini, juga selaras dengan upaya Indonesia dalam membenahi masalah pelayanan hak-hak masyarakat. Diketahui, BPPT telah menggagas e-ID sebagai lanjutan dari teknologi e-KTP yang juga sudah diapresiasi oleh Kemendagri.

Sebagai pengingat, sebelumnya Jokowi telah mengeluarkan tiga kartu sekaligus dalam kampanyenya: Kartu Sembako Murah, Kartu pra-kerja, dan KIP-kuliah.

"Kartu ini kita dapatkan bukan dari ide-ide, tapi dari survei-survei dari penelitian, memang kehendak masyarakat itu 3 kartu ini. Jadi ini ilmiah, bukan mengada-ada," ujar Jokowi dalam acara Deklarasi Alumni Sriwijaya Bersatu di Palembang Sport and Convention Center, Sumatera Selatan, Sabtu (9/3/2019), lalu.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/