PKS Kerahkan Satu Juta Kader Kampanye Akbar Prabowo-Sandi Di GBK Jakarta

JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) siap kerahkan satu juta kader menghadiri Kampanye Rapat Umum (KRU) Akbar pasangan capres dan cawapres nomor urut 02 Prabowo-Sandi di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Ahad (7/4).

Melihat partisispasi para kader selama masa kampanye pemenangan Prabowo-Sandi dan PKS yang telah terlaksana sebelumnya di berbagai daerah, PKS optimistis untuk datangkan satu juta kader.

"Hari Ahad nanti PKS siap kerahkan satu juta kader untuk bersama-sama datang ke kampanye akbar. Itu bukanlah suatu hal tidak mungkin melihat partisipasi kader yang sangat tinggi selama kampanye Prabowo-Sandi di berbagai daerah," kata Wakil Ketua Bidang Humas DPP PKS, Dedi Supriadi dalam keterangnnya, Sabtu (6/4).

Sementara itu, kader PKS dari luar Jakarta akan menyelenggarakan kampanye tatap muka di tempat umum dalam format di jalan-jalan dari Kota Bogor hingga Kabupaten Bekasi di waktu bersamaan dengan panjang hingga 80 km.

Kader PKS, ujar Dedi, mengenal kegiatan ini sebagai flashmob dan direct selling. "Ini akan menjadi flashmob terpanjang di dunia," tuturnya.

Loyalitas yang dimiliki oleh PKS untuk pasangan calon yang diusungnya tidak diragukan lagi. Hal ini dibuktikan dari kesungguhan PKS serta pimpinannya untuk selalu ikut menemani kampanye pemenangan Pipres ke berbagai daerah.

"Sebelumnya kami selalu memastikan agar para pimpinan pusat dan wilayah selalu hadir dan ikut serta dalam kampanye di daerah-daerah. Sekarang saatnya PKS juga tunjukan kesiapan kami dalam totalitas mendukung Prabowo-Sandi dengan mengerahkan satu juta kader ke GBK," ujar Wakil Direktur Komunikasi dan Media di Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi ini.

Kampanye akbar ini merupakan sebuah momentum untuk berkumpul dan menunjukkan semangat perubahan yang sama-sama diinginkan oleh rakyat Indonesia menuju negara yang adil dan makmur. Dedi mengimbau kepada seluruh kader agar bersungguh-sungguh dan berpartisipasi secara maksimal dalam memperjuangkan perubahan yang dicita-citakan.***